PEMATANGSIANTAR (Waspada): Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Pematangsiantar Teuku Munandar menghimbau agar di bulan puasa dan lebaran nanti, masyarakat dapat berbelanja dengan bijak.
“Guna menghindari budaya konsumtif berlebihan yang dapat menimbulkan kemubaziran,” sebut Munandar saat meninjau pasar Perdagangan, Kec. Bandar, menjelang Ramadan 1444 H dalam menghadapi bulan puasa bersama Wakil Bupati Zonny Waldi, TPID, Forkopimda Kab. Simalungun dan pemangku kepentingan lainnya, Selasa (21/3).
Belanjalah sesuai kebutuhan, himbau Munandar, bukan keinginan dan tidak mudah terpancing isu-isu yang belum jelas kebenarannya, hingga dapat menimbulkan panic buying dalam berbelanja kebutuhan pokok.
“Hal itu pada akhirnya dapat merugikan diri sendiri dan juga masyarakat lainnya. Peninjauan pasar ini merupakan salah satu bagian dari strategi pengendalian inflasi TPID yakni 4K terdiri ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif,” jelas Munandar.
Munandar menyatakan sesuai arahan Presiden RI agar berbagai pemangku kepentingan terus bersinergi dan berkolaborasi dalam mengendalikan inflasi. “BI Pematangsiantar akan senantiasa mendukung upaya pengendalian inflasi dari TPID wilayah kerja BI Pematangsiantar.”
“Termasuk mensukseskan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang telah ada peluncurannya secara nasional 5 Maret 2023 dari Gubernur BI dan Menko Perekonomian di Makassar, Sulawesi Selatan,” imbuh Munandar.
Munandar menyebutkan tujuh program GNPIP yakni optimlisasi pasar murah, penguatan ketahanan komoditas pangan strategis, peningkatan pemanfaatan Alsintan dan Saprodi, peningkatan kerjasama antar daerah, fasilitasi distribusi pangan, penguatan infrastruktur TIK, digitalasasi dan data pangan serta penguatan kordinasi dan komunikasi.
Menyinggung peninjauan pasar itu, Munandar mengapresiasi langkah Pemkab Simalungun yang secara rutin melakukan pemantauan harga dan ketersediaan stok pangan serta senantiasa berkordinasi dalam wadah TPID maupun Forkopimda.
Mengenai stok barang kebutuhan pokok di pasar Perdagangan, Munandar menginformasikan masih mencukupi.
Menurut Munandar, harga-harga barang juga masih stabil, meskipun ada beberapa jenis barang yang mulai menunjukkan sedikit kenaikan.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati juga menghimbau agar masyarakat berbelanja bijak dan menghindari panic buying.
Wakil Bupati juga mendengarkan aspirasi pedagang besar yang mengharap agar penataan pasar Perdagangan dapat lebih baik, termasuk dari segi kebersihan dan kondisi jalan.(a28)
