Ketua PKK Madina Disambut Tortor dan “Diulosi”

  • Bagikan
Ketua PKK Madina Disambut Tortor dan "Diulosi"
Ketua TP PKK Kab. Mandailing Natal Eli Maharani Jafar Sukhairi Nasution dan rombongan disambut dengan prosesi tortor dan "diulosi" pada palantikan 14 pengurus desa di Kec. Hutabargot, Sabtu (11/11). Waspada/Ist

MADINA (Waspada): Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kab. Mandailing Natal Eli Maharani Jafar Sukhairi Nasution menghadiri pelantikan pengurus PKK desa se-Kec. Hutabargot dilantik Rohimah Nasution selaku Ketua PKK Kec. Hutabargot, Sabtu (11/11) di aula Kantor Camat Hutabargot.

Turut hadir rombongan pengurus TP PKK Kab. Madina, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), unsur forkopimcam, tokoh masyarakat di Kec. Hutabargot.

Dalam momen tersebut, Eli dan rombongan tampak disambut dengan prosesi tortor dan “diulosi”.

PKK dari 14 desa yang dilantik merupakan pengurus struktural baru untuk masa bakti 2023- 2029 pasca Pilkades dan pergantian kepala desa di Kec. Hutabargot.

Dalam sambutannya, Ny Rohimah menyampaikan kepercayaannya terhadap pengurus PKK desa yang dilantik untuk dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggungjawab.

Ketua PKK Madina Disambut Tortor dan "Diulosi"

“Saalya percaya, PKK desa yang dilantik dapat melaksanakan tugas dan kewajiban dengan penuh tanggung jawab untuk dapat meningkatkan peran serta masyarakat dalam mewujudkan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga ,” sebutnya.

Camat Hutabargot, Miswar Husin Pulungan menyampaikan apresiasinya atas kedatangan dan atensi Ketua TP PKK Kab. Madina terhadap Kec. Hutabargot.

“Semoga dengan pelantikan ini semangat PKK desa semakin meningkat sehingga program kerja dapat terlaksana dengan baik. Karena kehadiran PKK akan terasa sangat membantu kinerja pemerintah mengingat masih banyaknya PR kita ke depannya, yakni masalah pengentasan stunting, gizi buruk hingga kemiskinan ekstrem,” terang Miswar.

Dalam arahannya, Ny. Eli Mahrani menambahkan, PKK desa diminta proaktif dan menjadi motivator bagi kaum ibu untuk semakin kreatif dalam membina keluarga serta mampu berkarya guna meningkatkan perekonomian keluarga.

“Terima kasih atas sambutannya, saya merasa terharu, apalagi melihat semangat ibu-ibu sekalian dalam menyanyian mars PKK,” ujar Eli.

“Mampu mewujudkan 10 program pokok PKK dengan penuh tanggungjawab dan mampu berpikir kreatif demi terwujudnya keluarga yang sejahtera dengan karya, seperti usaha kecil maupun ekonomi kreatif lainnya. Dan yang namanya penggerak itu kita mesti sadar bahwa bukan kita yang harus diajak, tapi kita yang haru mengajak dan proaktif dalam berbagai kegiatan positif di desa,” terang Eli.

Acara kemudian diakhiri penyerahan dokumen kependudukan berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) terhadap masyarakat Hutabargot yang diserahkan secara simbolis oleh Eli Maharni didampingi dan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Madina yang diwakili Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Mizar Hasibuan. (irh)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *