TAPANULI TENGAH (Waspada.id): Dalam rangka memperkuat kaderisasi partai serta menyambut peringatan Hari Santri Nasional, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tapanuli Tengah menggelar Pendidikan Kader Loyalis di Hotel Hasian, Senin (20/10/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pengurus PKB dari berbagai daerah serta para kader muda yang antusias mengikuti pembekalan politik kebangsaan.
Munir Silitonga, selaku Bendahara Lembaga Kaderisasi dan Pendidikan (LKP) DPW PKB Sumatera Utara, sekaligus anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Fraksi PKB, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tiga rangkaian kaderisasi yang diamanahkan oleh DPP PKB.
“Pertama, kegiatan pendidikan kader loyalis DPC PKB di Tapanuli Tengah, kedua di Kota Sibolga, dan ketiga pelatihan terstruktur Hikbar Garda Bangsa Sumatera Utara,” ujar Munir.
Lebih lanjut, Munir menyampaikan bahwa amanah dari Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya berpolitik secara sehat dan bermartabat.
“Khususnya di wilayah Sibolga-Tapteng, masyarakat hendaknya tidak alergi dengan politik. Justru politik harus menjadi sarana kemaslahatan umat dan mewujudkan politik yang rahmatan lil alamin,” tambahnya.
Munir juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara menjelang Hari Santri Nasional yang akan diperingati pada 22 Oktober 2025. Puncak acara akan dipusatkan di Titik Nol Kilometer Peradaban Islam Nusantara, Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Sekaligus kami menyambut kedatangan Ketua Umum DPP PKB, Gus Muhaimin Iskandar, yang dijadwalkan tiba di Bandara Pinangsori, Tapanuli Tengah, pada 21 Oktober 2025,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Tapanuli Tengah, Abdul Rahman Sibuea, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya karena Tapanuli Tengah dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan upacara Hari Santri Nasional tahun ini.
“Secara nasional, PKB menjadi partai pertama yang menggelar upacara Hari Santri Nasional, dan Alhamdulillah, tuan rumahnya adalah Tapanuli Tengah,” ungkap Rahman.
Rahman menambahkan, sekitar 35 hingga 40 anggota DPR RI beserta rombongan Kementerian juga akan hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut. Sebelum menuju Barus, rombongan akan melakukan peninjauan ke dapur makan bergizi gratis (MBG) di Kecamatan Pandan serta mengunjungi beberapa sekolah di sekitar wilayah tersebut.
“Setelah itu, rombongan akan bertolak ke Barus untuk melakukan ziarah ke Makam Papan Tinggi (Syekh Mahmud), wisata religi ke Mahligai, serta ziarah ke Makam Ibrahim Syah. Seluruh rombongan Kementerian dan DPR RI akan bermalam di Barus,” tambah Rahman.
Dengan berbagai kegiatan tersebut, PKB berharap momentum Hari Santri Nasional dapat menjadi wadah memperkuat nilai-nilai kebangsaan, memperkokoh semangat religius, serta membumikan politik yang berlandaskan moral dan kemaslahatan umat.(Tnk)
