Komisioner KPU Divisi Parmas dan SDM Nurbaiyah Siregar menjelaskan tentang pelaksanaan Pemilu 2024 saat simulasi pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara serta penggunaan aplikasi Sirekap di halaman kantor Sarana dan Prasarana Dinas PUTR Pemko Pematangsiantar, Jl. Porsea, Selasa (30/1).(Waspada-Ist).
PEMATANGSIANTAR (Waspada): Komisi Pemilihahan Umum (KPU) Kota Pematangsiantar melaksanakan kegiatan simulasi pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara serta penggunaan aplikasi Sirekap 2024.
Penyelenggaraan kegiatan itu berlangsung di halaman kantor Sarana dn Prasarana Dinas PUTR Pemko, Jl. Porsea, Selasa (30/1).
Menurut Ketua KPU Muhammad Isman Hutabarat, simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 pelaksanaannya sesuai PKPU No. 3 tahun 2022 tentang tahapan dan jadwal penyelenggaraan Pemilu 2024 dan surat undangan KPU No. 355/PP.01.8-Und/1272/2024 perihal undangan simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024.
Dalam kegiatan simulasi itu yang menjadi petugas KPPS dan pemilih yakni TPS 5 Kel. Teladan, Kec. Siantar Barat dan yang menjadi saksi yakni anggota PPK dan PPS.
Sementara, yang menjadi pemilih yakni warga sekitar Kel. Teladan dengan jumlah undangan 192 orang dan dengan perincian 188 orang pemilih Daftar Pemilih Tetap (DPT), dua orang pemilih Daftar Pemilih Khusus (DPK) dan dua orang Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
Namun, yang hadir untuk menggunakan hak suara pada simuasi hanya 70 pemilih dengan perincian 66 orang DPT, dua orang DPK dan dua orang DPTb.
Untuk pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 menggunakan surat suara khusus dengan menunjukkan 36 tahapan dan pelaksananya KPU.
Kegiatan itu juga merupakan langkah dari KPU untuk mengenalkan dan memberikan bimbingan teknis tata cara pengoperasian aplikasi Sirekap kepada PPK, PPS dan KPPS. Aplikasi Sirekap sendiri memiliki fungsi sebagai alat bantu penghitungan suara yang terhubung dengan server KPU RI, memungkinkan tabulasi suara secara langsung.
KBO Sat Intelkam Polres Pematangsiantar Iptu Haposan Siallagan yang mewakili Kapolres AKBP Yogen Heroes Baruno menghadiri simulasi itu mengapresiasi kegiatan simulasi itu sebagai langkah proaktif dalam memastikan kelancaran proses Pemilu mendatang.
Haposan menekankan pentingnya peran petugas pemilihan dan partisipasi masyarakat untuk menjaga integritas dan transparansi dalam pelaksanaan demokrasi.
Dengan berakhirnya simulasi itu, Haposan mengharapkan semua pihak terlibat dapat memanfaatkan perolehan pengalaman dan pengetahuan untuk meningkatkan kesiapan serta kelancaran proses Pemilu 2024 di Pematangsiantar, khususnya pemilih pemula mengenai teknis tata cara pemungutan di TPS.
Tampak hadir unsur Forkopimda, Bawaslu, perwakilan Parpol peserta Pemilu, ketua dan anggota PPK dari delapan kecamatan, ketua dan anggota PPS dari 53 kelurahan dan warga Kel. Teladan sebagai pemilih.(a28).