P.SIDIMPUAN (Waspada) : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padangsidimpuan menerjunkan 639 orang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) terhadap data pemilih di wilayah Kota Padangsidimpuan untuk Pilkada Serentak tahun 2024.
Pantarlih yang telah dibekali dengan tata cara dan alat perlengkapan Coklit secara resmi dilepas Plh. Ketua KPU Padangsidimpuan Usman Riharmol Siskandra Siregar bersama Komisioner KPU Parlagutan Harahap dan Fadlyka Himmah Saputera Harahap dari halaman Kantor KPU Padangsidimpuan, Kamis (4/7).
Pelepasan Pantartaih tersebut dihadiri Ketua Bawaslu Padangsidimpuan Ranto Afandi, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Padangsidimpuan Utara dan Padangsidimpuan Selatan, Panita Pengawas Kecamatan (Panwascam), dan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD).
Pada hari pertama, Komisioner KPU Padangsidimpuan bersama Bawaslu Padangsidimpuan menyaksikan Coklit perdana di rumah Samsul Anwar Lubis di Kelurahan Wek IV, Kecamatan Padangsidimpuan Utara. Hal yang sama juga dilakukan di Kelurahan Kantin, Ujung Padang, Aek Tampang, serta Wek III dan Wek V Padangsidimpuan.

Plh. Ketua KPU Usman Riharmol Siskardra Siregar mengatakan pelaksanan Coklit data pemilih dimulai tanggal 24 Juni sampai 24 Juli 2024, namun akibat logistik yang belum lengkap, maka Coklit data pemilih di Kota Padangsidimpuan mulai dilaksanakan tanggal 4 Juli 2024.
Mengingat waktu Coklit yang terbatas, Usman meminta petugas Coklit untuk serius dan cermat dalam menjalankan tugasnya karena keakuratan data pemilih merupakan salah satu indikator kunci sukses pelaksanaan Pilkada Kota Padangsidimpuan dan Pilkada Sumut tahun 2024.
Untuk memberikan motivasi dan semangat kepada petugas Coklit, Usman menegaskan KPU Padangsidimpuan akan memberikan penghargaan kepada kecamatan tercepat yang dapat menyelesaikan tugas Coklit dengan baik. “Saya harap dalam 10 hari ke depan dapat selesai. Kecamatan paling cepat selesai dapat penghargaan,” katanya.
Jika ada kepala keluarga atau pemilik rumah yang tidak mau rumahnya ditempel stiker, ucap Usman, tidak ada masalah, tapi Pantarlih minta kepala keluarga atau orang yang ditemui difoto dengan memegang stiker.

Berdasarkan data yang ada, ungkapnya, jumlah Kepala Keluarga (KK) yang akan didatangi petugas Coklit sebanyak 64.535 KK yang tersebar 79 Desa/Kelurahan yang terdapat di enam kecamatan. Sedangkan jumlah TPS di Kota Padangsidimpuan sebanyak 369 TPS.
Ketua Bawaslu Padangsidimpuan Ratno Afandi berharap kepada Panwascam dan PKD untuk mengawasi proses Coklit di wilayah masing-masing. “Jangan buat laporan fiktif, teliti terhadap orang-orang yang sudah terdaftar dalam daftar pemilih. Jangan lagi ada cerita Tom and Jery, jika petugas teknis lalai ingatkan, tugas kita melakukan pengawasan dan pencegahan, baru mengambil tindakan,” tuturnya. (a39)