AEKKANOPAN (Waspada): Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) optimis meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Katagori Nindya dari Kementerian PPPA RI.
Tekad dan keinginan tersebut disampaikan oleh Hendriyanto Sitorus di acara Verifikasi Lapangan Hybird (VLH) evaluasi KLA yang berlangsung secara daring, Selasa (30/5).
“Kita optimis, mudah-mudahan Kabupaten Labura bisa meraih katagori Nindya pada tahun ini,” ujarnya.
Optimisme Bupati Labura akan meraih Kategori Nindya di tahun ini bukan tak beralasan. Mengingat pada tahun sebelumnya Labura telah berhasil meraih KLA kategori Madya dan dua kali meraih KLA Katagori Pratama yaitu pada 2019 dan 2021.
Dijelaskannya, dalam upaya mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) di Labura, pemerintah telah melakukan berbagai upaya agar dapat memenuhi hak anak. Selain itu, juga mengusulkan pembangunan dari program Forum Anak Labura menjadi bagian dalam pembahasan rencana program kerja pemerintah daerah.
“Komitmen ini tetap kita kawal, demi memastikan tidak agar setiap anak di Labura ini mendapatkan hak-haknya untuk bisa berkembang sesuai konvensi hak anak,” sebutnya.
Dalam rangkaian acara Wabup Samsul Tanjung yang juga ketua percepatan penurunan stunting Labura turut pula memberikan paparan singkat tentang program dan upaya-upaya Pemerintah dalam memenuhi hak anak.
Terlihat dalam kegiatan ini berlangsung tanya jawab dari pihak Kementrian PPPA RI kepada jajaran kepala OPD terkait serta kepada kepala desa dalam upaya mensukseskan program KLA di Kabupaten Labura.
Hadir juga pada acara itu Sekda H. Muhammad Suib, Kapolres Labuhanbatu AKBP James Hasundungan Hutajulu, Kajari Labuhanbatu Furkon Syah Lubis, Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Ny. dr. Zuhriani Samsul Tanjung, perwakilan Pengadilan Negeri Rantau Prapat, Kodim 0209 LB, jajaran OPD, dan Kepala Desa. (Cim)