PANYABUNGAN (Waspada.id): Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mandailing Natal mengimbau seluruh camat dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem yang meliputi banjir, angin kencang, dan tanah longsor.
Imbauan ini disampaikan oleh Kepala BPBD Mandailing Natal, Mukhsin Nasution, S.Sos, melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu (14/09).
Mukhsin menekankan pentingnya gotong royong dalam membersihkan saluran drainase, memangkas ranting pohon yang lebat, dan menutup retakan tanah di daerah rawan longsor sebagai langkah mitigasi.
Ia juga mengimbau petani yang beraktivitas di sawah saat hujan untuk segera pulang guna menghindari risiko petir dan angin kencang.
“Jika terjadi angin kencang, segera matikan aliran listrik dan hindari berteduh di bawah pohon atau bangunan yang berpotensi roboh,” ujarnya. Mukhsin juga mengingatkan warga untuk berhati-hati saat berkendara di tengah angin kencang dan mencari tempat perlindungan yang aman.
Bagi warga yang tinggal di bantaran sungai dan perbukitan, Mukhsin menyarankan untuk menjauh dan mencari perlindungan dari potensi banjir bandang dan tanah longsor. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.
BPBD Mandailing Natal mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk perangkat daerah, relawan, TNI/Polri, untuk selalu berkoordinasi dalam upaya penanggulangan bencana. “Atas kerja sama yang baik, kami ucapkan terima kasih,” pungkas Mukhsin Nasution.(id.100)