LANGKAT (Waspada): Masyarakat Batang Serangan dihebohkan dengan ditemukannya sesosok mayat pria di aliran Sungai Batang Serangan Dusun Titi Belanga Desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat.
Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno melalui Kasubag Humas Polres Langkat AKP Yudianto kepada media, Jumat (13/10) mengatakan, saat itu Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno SH mendapatkan informasi dari Babinkamtibmas Polsek Padang Tualang Aiptu Jadiate menerangkan bahwa telah ditemukan mayat seseorang laki-laki terhanyut di aliran Sungai Besar Batang Serangan Kec. Batang Serangan, Rabu (11/10).
Mendapat informasi tersebut, Kapolsek segera memerintahkan Kanit Reskrim Iptu Hermawan SH beserta anggota untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat ke daratan untuk dibawa ke rumah sakit Tanjung Selamat Kecamatan Padang Tualang.
Sesampainya di rumah sakit, korban langsung dilakukan visum oleh pihak RSU yang disaksikan langsung oleh orang tua korban. Dari hasil visum sementara didapati adanya luka di pelipis mata kanan yang diduga korban terbentur pada saat terhanyut di aliran sungai .
Dari keterangan Kasi Humas Polres Langkat bahwa sebelumnya didapatkan informasi di lapangan bahwa pada Selasa, 10 Oktober 2023 sekira pukul 20.00 WIB, korban yang diketahui bernama SSA, 33, warga Dusun Rumah Sekolah Desa Namo Sialang Kecamatan Batang Serangan bersama temannya DN melakukan pencurian buah TBS milik PTPN II Kwala Sawit.
Aksi tersebut diketahui oleh pengamanan kebun sehingga korban bersama temannya dikejarnamun keduanya berhasil melarikan diri. “Korban dan rekannya pada malam itu sedang beraksi namun diketahui oleh pihak perkebunan sehingga di kejar-kejar, dan akhirnya berhasil melarikan diri dari kejaran petugas kebun ” jelas AKP Yudi
Namun, keesokan harinya korban ditemukan sudah meninggal dunia di aliran Sungai Batang Serangan dan informasi yang didapat bahwa korban tewas pada saat melarikan diri dengan cara melompat ke Sungai Batang Serangan.
Pada Rabu (11/10) sekitar pukul 11.00 WIB pihak keluarga mengetahui bahwa yang ditemukan tewas di aliran Sungai Batang Dusun Titi Belanga Desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat adalah anaknya dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.
Namun setelah Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno SH memberikan penjelasan terhadap pihak keluarga agar korban dilakukan autopsi sesuai dengan prosedur sehingga pihak keluarga korban bersedia dan sekira pukul 17.00 WIB jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.
“Atas kejadian tersebut, kami melakukan penyelidikan mendalam dan memeriksa saksi-saksi lebih lanjut,” sebut AKP Yudianto (cbap)