KISARAN (Waspada): Gerakan Pemuda Ansor Asahan dan masyarakat Desa Gonting Malaha, Kec Bandarpulau, melakukan aksi unjukrasa dan dengan menyumbang 1 ton sawit ke Pemkab Asahan, untuk membantu perbaikan jalan, Kamis (31/3).
Koordinator aksi M Iqbal Situmorang, menuturkan bahwa masyarakat Gonting Malaha sebagai petani sawit, namun akses jalan di wilayah itu jauh dari kata layak, sehingga kendaraan untuk membawa hasil panen kesulitan.
“Kami masyarakat berpikiran positif saja, mungkin Pemkab Asahan tidak cukup anggaran untuk perbaikan jalan, makanya kami menyumbang 1 ton sawit, bila perlu setiap bulan kami menyumbang, agar jalan kami bisa diperbaiki.
Menurutnya, rencana perbaikan jalan di Gontingmalaha tidak kunjung dilakukan. Jalan sepanjang 8 km, karena jalannya rusak, butuh dua jam untuk melaluinya. dan kondisi jalan sudah tidak layak selama bertahun-tahun.
” Kami membuat aksi ini, agar Pemkab memperhatikan kami, karena kondisi jalan kami yang rusak parah bertahun-tahun,” jelas Situmorang.
Sedangkan Asisten Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan Muhili Lubis, menuturkan terimaksih kepada masyarakat yang mempunyai kepedulian, mereka datang kemari menyampaikan aspirasi, dan Pemkab Asahan menyambut dengan baik.
“Kita juga sudah melakukan diskusi kepada perwakilan unjukrasa sebanyak 15 orang. Diakui sebelum pandemi Covid-19 ada rencana pembangunan dari DAK, namun karena ada refocusing anggaran berubah semua. Namun begitu dari Dinas PUPR akan turun ke lapangan untuk meninjau situasi lapangan, mungkin jalan itu butuh perawatan,” jelas Muhili.
Prinsipnya Pemkab Asahan, kata Muhili, terbuka untuk masuka. Tapi penyampaian aspirasi harus baik, dan ingatkan tidak boleh anarkis.
“Kita akan upayakan jalan Desa Gonting Malaha itu menjadi prioritas kami, disamping pembangunan lainnya,” jelas Muhili. (a02/a19/a20)