PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi menyatakan momentum perayaan Paskah Oikumene tidak hanya menjadi pengingat akan pengorbanan akan kebangkitan Kristus, tapi menjadi ajakan bagi semua yang hidup dalam kasih serta pengampunan.
Sekda Junaedi Antonius Sitanggang membacakan pernyataan tertulis Wali Kota itu saat menghadiri perayaan Paskah Oikumene tahun 2025 di Gedung Olah Raga (GOR), lantai empat Suzuya Merdeka Mal, Jl. Merdeka, Jumat (23/5) sore.
Wali Kota juga berterima kasih dan mengapresiasi seluruh panitia yang telah bekerja keras dan penuh semangat serta dedikasi yang tinggi.
Pemko Pematangsiantar, imbuh Wali Kota, sangat mengapresiasi keterlibatan gereja dan masyarakat dalam menyukseskan kegiatan itu serta mengapresiasi perayaan Paskah Oikumene terlaksana dengan baik.
Perayaan Paskah Oikumene, lanjut Wali Kota, merupakan bukti nyata komitmen Pemko Pematangsiantar dalam mendukung kegiatan keagamaan, membangun nilai toleransi, persaudaraan dan keharmonisan di tengah-tengah masyarakat.
“Kita patut bersyukur Paskah Oikumene ini menghadirkan semangat persatuan dan keberagaman serta membangun energi positif antara gereja dan pemerintah untuk mewujudkan Pematangsiantar yang cerdas, sehat, kreatif dan selaras,” ucap Wali Kota.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Wali Kota mengajak semua pihak untuk menjadikan Paskah sebagai momentum untuk menumbuhkan iman, memperbaharui harapan dan mewujudkan kasih Kristus dalam tindakan di tengah-tengah keluarga dan masyarakat. “Selamat merayakan Paskah, Kristus telah bangkit, haleluya, Tuhan memberkati.”
Sebelumnya, Ketua Umum Panitia Perayaan Paskah Oikumene Dionisius L Panomban menyebutkan perayaan mengambil tema “Damai Sejahtera Kristus di Tengah Keluarga.”
Menurut Dionisius, tema itu menekankan pentingnya kehadiran dari kuasa Kristus dalam membangun damai sejahtera pada kehidupan keluarga, terutama di tengah-tengah masyarakat Pematangsiantar.
Penyerahan kursi roda kepada salah seorang pendeta dari Sekda mewakili Wali Kota mengisi perayaan itu serta penyerahan bantuan gitar kepada sejumlah gereja dari Kapolres AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak.
Turut hadir Ketua PN Rinto Leoni Manullang, pengkhotbah Donald Pieter Sinaga, perwakilan Danrem 022/PT, Dandim 0207/Simalungun, Kajari, Danyonif 122/TS, Danrindam I/BB, Bimas Kristen Kanwil Sumut dan lainnya.(a28).
