P.SIDIMPUAN (Waspada.id) : Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padangsidimpuan perkuat kemampuan ulama dalam membina dan mengayomi umat melalui pelatihan peningkatan kompetensi ulama di Aula Kantor MUI, Jl.HT Rizal Nudin, Palampat, Padangsidimpuan.
Pelatihan Peningkatan Kompetensi Ulama Tahun 2025 se Kota Padangsidimpuan yang digelar selama dua hari (4 sampai 5 November 2025) menghadirkan 4 pembicara yakni Dr.H.Zul Anwar Ajim Harahap MA, Drs.H.Zulfan Efendi Hasibuan MA, H.Yasir Arafat Nasution LC, MA dan Dr.Zulfadli Nasution M.Pd.
Dosen UIN Syahada Padangsidimpuan, Dr.H.Zul Anwar Ajim Harahap MA, sebagai pemateri pertama menjelaskan tentang pentingnya memahami hukum dalam Islam dilanjutkan dengan paparan Ketua MUI Padangsidimpuan Drs.H.Zulfan Efendi Hasibuan MA, yang juga Dosen UIN Syahada Padangsidimpuan menjelaskan tentang kajian hadis dalam Islam.
Kemudian pada hari kedua, membahas tentang kajian tafsir dalam Islam dengan pemateri ustadz H.Yasir Arafat Nasution LC MA, dilanjutkan dengan materi tata cara berdakwah yang efektif dengan pemateri Rektor IPTS yang juga Ketua FKUB Kota Padangsidimpuan, Dr.Zulfadli Nasution M.Pd.
Dalam pelatihan yang bertema “Penguatan peran ulama di era digital dan moderasi beragama”, peserta sangat antusias mengikutinya dibuktikan dengan banyaknya peserta yang bertanya kepada nara sumber, terkait hukum Islam, hadist, tafsir maupun tentang tata cara berdakwah yang efektif.
Ketua MUI Padangsidimpuan ustadz Drs.H.Zulfan Efendi Hasibuan MA, pada acara penutupan mengatakan pelatihan peningkatan kompetensi ulama tersebut merupakan bagian dari upaya atau ikhtiar yang dilakukan MUI Padangsidimpuan untuk memperkuat kemampuan ulama dalam membina dan mengayomi umat.
Ulama sebagai tokoh maayarakat yang sudah diberi amanah oleh masyarakat, ucap Ketua MUI perlu untuk memperluas dan memperkuat kemampuan dalam memahami ajaran agama Islam karena kedepan persoalan yang berkaitan dengan umat bukan makin sedikit tapi semakin banyak.

“Tujuan kita melakukan pelatihan ini agar kita yang sudah diberi amanah oleh masyarakat sebagai tokoh agama atau yang sering melakukan kegiatan-kegiatan masyarakat perlu menambah ilmu dan wawasan agar bisa berperan dengan baik dalam menuntun umat,” tuturnya.
Atas suksesnya pelaksanaan pelatihan peningkatan komptensi ulama tersebur, ustadz Zulfan mengucapkan terima kasih kepada pemateri yang telah memberikan edukasi dan pencerahan kepada peserta dalam memahami hukum dalam Islam, hadist dalam Islam, Tafsir dalam Islam dan metode berdakwah yang efektif.
Menurutnya, upaya yang dilakukan MUI Padangsidimpuan dalam meningkatkan kompetensi ulama sejalan dengan yang dilakukan daerah lain, seperti MUI Kota Binjai dan MUI Tapanuli Selatan melalukan kaderisasi ulama. Kemudian MUI Tanjung Balai rutin membahas bernagai hal yang berkaitan dengan umat.
Mengingat ulama merupakan salah satu ujung tombak dalam membina dan mengayomi umat, Ketua MUI berharap agar seluruh peserta pelatihan dapat memberikan pencerahan dan mengarahkan umat untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. (id46)













