GUNUNGSITOLI (Waspada.id): Seorang nelayan asal Nias Utara bernama Otoni Zai alias Ama Yosep dilaporkan jatuh dan hilang dari atas kapal saat hendak pulang setelah mencari ikan dari Pulau Pini, Kabupaten Nias Selatan, Kamis (4/9) malam.
Informasi yang dihimpun menyebutkan peristiwa terjadi ketika Otoni Zai alias Ama Yosep yang merupakan warga Desa Botolakha, Kecamatan Tuhemberua, Kabupaten Nias Utara sebelumnya bersama empat kru kapal boat miliknya masing-masing Waedin Zai alias Ama Ikhlas, Maranata Gea Alias Ama Erni dan Mei Murni Gea hendak pulang dari mencari ikan di perairan Pulau Pini menuju rumah mereka di Desa Botolakha.
Dalam perjalanan pulang tersebut korban bertindak sebagai nakhoda kapal ikan berbobot 5G miliknya, sedangkan keempat kru kapal lain sedang tidur.
Sekira pukul 20.00 Wib, kru kapal terbangun karena merasakan arah kapal sudah tidak menentu. Saat itu mereka para kru kapal melihat korban sudah tidak berada di atas kapal. Para kru kapal langsung berupaya mencari korban dengan kembali memutar haluan kapal ke jalur yang sebelumnya mereka lewati namun tidak berhasil menemukan korban.
Akhirnya, pada malam itu para kru kapal melaporkan kejadian yersebut kepada petugas Kantor Unit Siaga SAR Telukdalam guna meminta bantuan pencarian.
Kepala Kantor Basarnas Nias melalui Humas, Asanimu Waruwu, Jumat (5/9) membenarkan pihaknya telah menerima laporan kecelakaan kapal hilangnya seorang nelayan di sekitar perairan Pulau Pulau Batu Nias Selatan.
Menurut Asanimu, saat ini tim Basarnas Nias bersama Unit Siaga SAR Telukdalam dan keluarga korban sedang menuju lokasi dilaporkannya korban hilang di sekitar perairan Pulau Pulau Batu, Nias Selatan.(id60).