Scroll Untuk Membaca

Sumut

Paruhum Menilai PMA Mewarisi Jiwa Pemimpin

AHMAD Rizal Hasibuan gelar Baginda Paruhum Hasibuan, salah satu keturunan raja luat Hasahatan bersama Putra Mahkota (PMA) saat datang bersilaturrahim sekaligus meminta tuntunan adat dan budaya leluhur. Waspada/Ist
AHMAD Rizal Hasibuan gelar Baginda Paruhum Hasibuan, salah satu keturunan raja luat Hasahatan bersama Putra Mahkota (PMA) saat datang bersilaturrahim sekaligus meminta tuntunan adat dan budaya leluhur. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

SIBUHUAN (Waspada): Ahmad Rizal Hasibuan, gelar Baginda Paruhum Hasibuan, salah satu keturunan raja luat Hasahatan menilai bahwa Putra Mahkota Alam Hasibuan, SE (PMA) memiliki dan mewarisi jiwa pemimpin.

Menurut Baginda Paruhum Hasibuan, Senin (1/7) setelah bertemu saat datang bersilaturrahim, PMA ingin meminta tuntunan dan bimbingan sekaligus menggaungkan kembali kejayaan “pahae Barumun pahulu Sosa”.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Paruhum Menilai PMA Mewarisi Jiwa Pemimpin

IKLAN

Perjalanan daerah kabupaten Padang Lawas yang sudah berusia 17 tahun, bukanlah perjalanan singkat, tetapi seorang anak berusia 17 tahun sudah beranjak dewasa, setidaknya sudah mengetahui yang baik dan tidak baik.

Kabupaten Padang Lawas, yang secara historis sangat kental dengan adat dan kekeluargaan. Sehingga tidak salah julukan” Tano adat digomgom ibadat”.

Dalam artian Padang Lawas merupakan daerah yang masih mengingat sejarah leluhur dengan adatnya, yang dipegang teguh bagaikan melaksanakan ibadah.

Seperti parosu-rosu tondi atau menjalin tali silaturahim, membangun semangat persaudaraan “pahae Barumun pahulu Sosa” (menelusuri Sungai Barumun ke hilir dan menerjang arus ke hulu sungai Sosa).

Mengenang kembali kejayaan leluhur, sekaligus mengetuk turunan Oppu Soduguron di Lobu Botung, yang mempunya empat anak, termasuk Oppu Sende di.luat Hasahatan, Oppu Sumindak di Luar Paringgonan, Oppu Taronggal di desa Tanjung (lobu malatti) dan Oppu Bangun di Luat Mondang kecamatan Sosa.

Sehingga dengan mendalami dan memahami sejarah leluhur, mengenang sekaligus menjaga adat dan budaya. Seperti halnya para pemimpin-pemimpin yang terdahulu.

Dan hal ini terlihat ada tertanam dalam diri PMA, yang memiliki jiwa kepemimpinan. Dalam artian, ia (PMA) memiliki kemampuan kepemimpinan dari dalam. (a30/B)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE