PANYABUNGAN (Waspada.id): Tiga pimpinan dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal, memenuhi janji kepada pedagang Pasar Baru Panyabungan, setelah sebelumnya Aliansi Mahasiswa Pemuda dan Masyarakat melakukan aksi Ke DPRD, Senin (08/09).
Informasi yang diperoleh, dalam pertemuan tersebut pedagang yang mayoritas kaum ibu menyampaikan berbagai keluhan kepada anggota DPRD.
Antara lain, tarif sewa kios yang dinilai terlalu tinggi, retribusi parkir yang merugikan pedagang, hingga adanya kutipan saat menggunakan WC Umum dan kamar mandi di Pasar Baru Panyabungan.

Waktu dialog sempat terjadi ketegangan, para pedagang akhirnya menyepakati perjanjian dengan pihak DPRD dan pemerintah demi kebaikan bersama.
Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Madina, Parlin Lubis, yang turut hadir menyampaikan arahan pemerintah daerah kepada pedagang, sempat mendapat teriakan protes.
Adu mulut antara para pedagang dan Kadis Perdagangan pun tak terhindarkan, meskipun sempat ditenangkan beberapa rombongan anggota DPRD.

Terlihat, aksi tersebut tidak hanya diikuti para pedagang, tetapi juga sejumlah mahasiswa yang menyatakan solidaritas terhadap nasib pedagang.
Anggota DPRD yang hadir di tengah para pedagang antara lain Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis, Indah Anisa, Miftahul Falah, H. Zainuddin Nasution, S.Sos, Ardiansyah, Binsar Nasution, Habibi, Bahran Saleh, Edi Anwar, Zainal Arifin Simbolon, dan sejumlah anggota dewan lainnya.(id.100)