Scroll Untuk Membaca

Sumut

PD IPARI Batubara Canangkan Kampung Bebas Narkoba, Judi Dan Miras

PD IPARI Batubara Canangkan Kampung Bebas Narkoba, Judi Dan Miras
  KETUA PD IPARI Kabupaten Batubara Alpian, S.Sos.I, MH.I sebagai pemateri acara program ketahanan keluarga yang membahas tentang "Narkoba dari Sudut Pandang Agama" yang dilaksanakan BNN Kabupaten Batubara. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

  BATUBARA (Waspada): Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (PD IPARI) Batubara akan mencanangkan kampung bebas narkoba, judi, dan minuman keras.

  Hal ini nantinya menjadi wadah untuk menciptakan lingkungan yang mendukung untuk menghindar dari perbuatan tersebut melalui pendekatan komunitas.

  Ketua PD IPARI Kabupaten Batubara Alpian, S.Sos.I, MH.I mengatakan itu ketika menjadi pemateri dalam acara program ketahanan keluarga yang membahas tentang “Narkoba dari Sudut Pandang Agama” yang dilaksanakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batubara, di RM Kayu Randu, Kecamatan Sei Balai, Selasa (21/5).

Mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Batubara dua periode ini mengatakan, selain melalui pendekatan komunitas, juga melibatkan keluarga dan lingkungan sekitar untuk bersama-sama menciptakan budaya yang mengutamakan kesehatan dan keberhasilan generasi muda. Sebab narkoba merupakan sumber kejahatan, sumber bencana, dan sumber kehancuran.

” Di sini peran orang tua untuk menghindarkan penyalahgunaan narkoba sangat diutamakan,” sebut Alpian yang juga mantan Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Batubara.

  Keluarga merupakan tempat berinteraksi antara anak dan orang tua. Masa remaja adalah masa yang labil yang menuntut adanya perhatian yang lebih dari orang tua terhadap anak-anaknya. Peran orang tua untuk mencegah anggota keluarga terkena bahaya narkoba bisa dilakukan dengan cara mengajak seluruh anggota keluarga untuk meningkatkan iman dan takwa.

  Memberikan perhatian dan kasih sayang yang tulus terhadap anak. Perhatikan dan amati perubahan tingkah laku anak. Mendengarkan baik-baik bila anak bercerita mengenai dirinya, teman ataupun pengalamannya.

  Ciptakan keluarga yang harmonis. Kenali dan perhatikan teman bergaulnya. Salurkan secara positif hobi dan bakat anak. Perhatikan kegiatan anak di waktu luang mereka, serta tanamkan rasa tanggung jawab pada anak, dan Perlakukan semua anak dengan kasih sayang tanpa membeda-bedakan satu dengan yang lain.

  Selain itu, tokoh masyarakat dan tokoh agama memiliki peranan yang penting dalam pencegahan narkoba pada generasi muda dengan cara mengajak umat untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, serta mengajak masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar.

  Memberikan arahan mengenai bahaya narkoba, mengembangkan nilai moral, agama ataupun budaya kepada generasi muda, serta menggalakkan pertemuan rutin antarwarga, dan menciptakan kegiatan untuk mengisi waktu luang remaja.

Peran Sekolah
   Alpian tidak menyangkal bahwasanya saat ini pengedar narkoba menjadikan sekolah-sekolah sebagai target operasi mereka, sehingga pihak sekolah berperan penting untuk mencegah peredaran narkoba di kalangan siswa, diantaranya dengan memperhatikan prilaku mereka yang menyimpang.

  Sekali-kali pihak sekolah juga perlu melakukan razia di kalangan murid maupun mengawasi mantan murid yang sering datang ke sekolah, serta melaporkan kepada pihak berwajib bila ditemukan penyalahgunaan narkoba, dan membuat kegiatan dalam menyalurkan bakat/hobi dan minat murid untuk mengisi waktu luang mereka.(a.18)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE