TANJUNGBALAI (Waspada.id) : PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 1 Tanjung Balai Asahan menggelar latihan Simulasi Penanggulangan Kebakaran (Fire Drill Exercise) di Kantor dan Halaman Terminal Penumpang, Jumat (28/11).
Hal ini sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan tanggap darurat terhadap potensi bahaya kebakaran di lingkungan pelabuhan.
Kegiatan dipimpin langsung General Manager Pelindo Regional 1 Tanjung Balai Asahan, Anwar Ahmad, menghadirkan tim pelatihan dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tanjungbalai. Seluruh peserta mendapatkan pembekalan mengenai prosedur tanggap darurat serta praktik teknik pemadaman api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Simulasi ini turut melibatkan sejumlah instansi terkait, di antaranya Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Tanjung Balai Asahan, Polisi Militer Angkatan Laut Tanjungbalai, dan KP3 Tanjungbalai, sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor dalam menjaga keamanan dan keselamatan pelabuhan.
GM Pelindo Regional 1 Tanjung Balai Asahan mengatakan, kesiapsiagaan merupakan kunci menjaga kelancaran operasional pelabuhan. Melalui simulasi ini ucapnya, Pelindo memastikan seluruh pegawai memahami prosedur kedaruratan dan mampu bertindak cepat ketika menghadapi situasi tidak terduga.
“Pelindo berkomitmen memperkuat budaya keselamatan di seluruh lini kerja,” ujarnya.
GM menyampaikan apresiasi kepada Damkar Kota Tanjungbalai atas dukungan dan pelatihan yang diberikan. Melalui kegiatan ini tambahnya, Pelindo berharap tingkat kesiapsiagaan personel semakin meningkat dan operasional pelabuhan berjalan aman dan kondusif.(id41)
