Pematangsiantar Terus Berupaya Kembalikan Predikat Kota Paling Toleran

  • Bagikan
Pematangsiantar Terus Berupaya Kembalikan Predikat Kota Paling Toleran
Wali Kota Pematangsiantar Susanti Dewayani (empat kanan) menerima audiensi pengurus HBB di ruang kerjanya di Balai Kota, Jl. Merdeka, Selasa (6/6).(Waspada/Ist)

PEMATANGSIANTAR (Waspada): Kota Pematangsiantar terus berupaya mengembalikan predikat sebagai kota paling tolrean di Indonesia. Sejauh ini, peringkat Pematangsiantar untuk kota toleran sudah beranjak naik dari 56 ke-31.

Wali Kota Susanti Dewayani menyatakan hal itu saat menerima audiensi pengurus Horas Bangso Batak (HBB) di ruang kerjanya di Balai Kota, Jl. Merdeka, Selasa (6/6).

Dalam pertemuan yang berlangsung secara kekeluargaan itu, Wali Kota menceritakan bagaimana Pemko terus berupaya untuk mengembalikan Pematangsiantar yang merupakan kota heterogen itu menjadi kota paling toleran.

“Pematangsiantar sempat terlempar ke posisi 56, namun di 2022 naik ke peringkat 31. Jadi, kita sudah naik peringkat,” sebut Wali Kota.

Menurut Wali Kota, toleransi telah menjadi salah satu fokus Pemko yang tertuang dalam dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pematangsiantar.

“Dalam hal ini, saya mengajak HBB untuk berkolaborasi dalam membangun Pematangsiantar,” ajak Wali Kota.

Sementara, Ketua Umum DPP HBB Lamsiang Sitompul menjelaskan kehadiran pihaknya selain bersilaturahmi, juga untuk melaporkan kehadiran organisasi HBB ke Pemko Pematangsiantar.

Sedang Ketua DPC HBB Pematangsiantar Dony Wati Purba menambahkan kehadiran mereka untuk memperkenalkan kepengurusan baru dan dalam waktu dekat akan melaksanakan pelantikan pengurus.

Organisasi HBB dengan slogan “Tampakna do tajomna rim ni tahi do gogona,” imbuh Dony, siap berkolaborasi dalam pembangunan dengan Pemko Pematangsiantar.

“Kita berharap Pemko melibatkan dan mengundang dalam kegiatan-kegiatan Pemko Pematangsiantar,” lanjut Dony.

Tampak hadir para asisten, staf ahli, Kaban Kesbangpol Ali Akbar, Sekretaris DPC HBB Pematangsiantar Ramson Sinaga dan sejumlah pengurus lainnya.(a28)

  • Bagikan