KOTAPINANG (Waspada): Pembangunan gedung baru Lapas Kelas III Kotapinang saat ini sudah sangat mendesak.
Pasalnya, gedung Lapas Kelas III Kotapinang yang terletak di Jalan Prof. H. M. Yamin, Kotapinang, saat ini kondisinya sudah penuh sesak.
Kondisi itu seperti yang terpantau, Sabtu (17/8). Sakin padatnya penghuni, sebagian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terpaksa tidur di ayunan, yakni kain yang diikatkan ke jerjak besi ruang tahanan.
Tidak hanya satu ruang tahanan, kondisi seperti itu tampak di seluruh kamar yang ada di Lapas tersebut. Demikian halnya ruang tahanan wanita, kondisinya pun penuh sesak.
Kepala Lapas Kelas III Kotapinang, Edison Tampubolon yang dikonfirmasi membenarkan, saat ini kondisi Lapas over kapasitas. Menurutnya, sekarang jumlah WBP sebanyak 363 orang, padahal kapasitas Lapas hanya untuk 93 orang.
“Saat ini kita sangat over. Sebagian besar WBP adalah narapidana kasus Narkoba,” katanya.
Disebutkan, pembangunan gedung baru Lapas Kelas III Kotapinang memang sudah sangat mendesak. Dengan adanya gedung baru yang lebih luas kata dia, diharapkan dapat menampung seluruh WBP.
Sementara itu Bupati Kab. Labusel, H. Edimin mengatakan, Pemkab telah menyiapkan lahan untuk pembangunan gedung baru Lapas Kelas III Kotapinang di Desa Asam Jawa, Kec. Torgamba. Menurutnya, peletakan batu pertama pembangunan gedung tersebut pun telah dilakukan.
“Sudah dilakukan peletakan batu pertama. Nanti akan dibangun gedung Lapas terbesar di sini. Pemkab selalu mendukung berbagai upaya agar Lapas Kelas III Kotapinang menjadi lebih baik,” katanya. (a23/B)










