SIDIKALANG (Waspada): Pemerintah Kabupaten Dairi berangkatkan jamaah calon haji (calhaj) sebanyak 21 orang Tahun 2023 terdiri dari 9 orang laki laki dan 12 orang perempuan.
Pemberangkatan calon Haji ditandai dengan tepung tawar kepada seluruh jemaah calon haji oleh Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Jhonni Hutasoit yang dilaksanakan di Gedung Balai Budaya Sidikalang Sabtu(27/5).
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Dairi Riswan Gajah dalam sambutanya,Jamaah calon Haji dari Kabupaten Dairi yang berangkat pada Tahun 1444 H/2023 sebanyak 21 orang terdiri dari 9 orang laki laki dan 12 orang perempuan setelah keluarnya Keputusan Menteri Agama tentang kuota Haji Indonesia.
Dari Dairi,Jemaah yang berangkat usia tertua 77 Tahun atas nama Abdul Sagala dan usia termuda Purnama Berutu,44 Tahun keduanya dari Kecamatan Sidikalang.
Kakan Kemenag juga menjelaskan bahwa calhaj yang berangkat tahun ini sudah lebih kurang menunggu selama 11 Tahun dan ditambah 2 tahun tertunda selama Covid 19.
Dan jemaah calon haji dari Kabupaten Dairi tergabung dalam Kloter VI yakni jemaah calhaj dari Kabupaten Dairi,Kab.Pakpak Bharat dan Kota Medan.
Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Jhonni Hutasoit mengatakan,keberangkatan para jamaah calon haji ini merupakan awal dari rangkaian perjalanan ibadah haji dengan niat mengharap Ridho Allah,tidak lebih dan tidak mengarah kepada hal yang tidak relevan dengan status kita sebagai hamba Allah.Ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam,diwajibkan bagi yang mampu melaksanakannya,baik sebagai ekonomi dan kesehatan baik fisik maupun mental.
Disamping itu disebutkan, harus memenuhi persyaratan,baik syarat dalam ketentuan syariat maupun syarat yang ditetapkan pemerintah.
Bupati mengharapkan,Ibadah haji yang akan dilaksanakan hendaknya akan bermuara pada perubahan peri laku,tidak hanya lebih baik pada diri sendiri,tetapi juga bagi orang lain,daerah,bangsa dan Negara.
Selain itu,Bupati juga berpesan kepada jemaah selama berada di tanah suci supaya menjaga kesehatan karena suhu udara berbeda dengan di tanah air.
Dan Bupati menghimbau agar selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan para medis yang bertugas apa bila ada sesuatu hal yang mengganggu kesehatan.(a25/B).
Keterangan foto: ASISTEN Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Pemkab Dairi Jhonni Hutasoit tepung tawari jamaah calon haji Dairi di Balai Budaya Sabtu(27/5).Waspada/Kartolo Munte.
