LUBUKPAKAM (Waspada.id): Bupati Deliserdang, Asri Ludin Tambunan menegaskan, dalam waktu dekat Pemkab Deliserdang akan melakukan pengangkatan sekitar 4.000 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu.
Diharapkan, para PPPK ini bisa menjadi calon-calon ASN potensial. Namun, perlu juga menjadi perhatian bahwa PPPK penuh atau pun paruh waktu bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan langkah awal atau babak baru.
“Bekerja sebagai PPPK paruh waktu di lingkungan Pemerintah Kabupaten Deliserdang, setiap akhir tahun akan dievaluasi sesuai kinerjanya. Bila tidak layak, tidak akan kita perpanjang. Sama juga dengan PPPK penuh waktu,” kata Asri Ludin Tambunan dalam pidatonya, pada Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN di halaman Kantor Bupati di Lubukpakam, Rabu (17/9/25).
Sedangkan para pejabat eselon II, III, dan IV, tambah Asri Ludin Tambunan, Pemkab Deliserdang juga akan mengeluarkan rapor penilaian kinerja per tiga bulan.
“Jika hasilnya buruk, masih diberi kesempatan penilaian tiga bulan ke depan. Kalau buruk juga, akan diberikan kesempatan tiga bulan lagi untuk memperbaiki kinerja.
“Tidak kunjung ada perubahan juga, jangan disalahkan kalau sistem yang akan melaksanakan demosi. Karena kita sekarang berusaha mencari ASN yang betul-betul bisa bekerja baik, bisa bekerja tanpa pamrih untuk melayani masyarakat kabupaten ini,” tegas Bupati.
Ia juga meminta ASN Deliserdang harus mengubah mindset, harus ada perubahan yang signifikan dan fundamental dalam perbaikan sistem birokrasi.
“Ini bagian dari salah satu transformasi dalam visi misi Bupati dan Wakil Bupati, yaitu sehat pelayanan publiknya, cepat, transparan, dan mudah. Jangan lagi ada yang bermental mempersulit. Jangan lagi ada yang punya mental kalau tidak ada uang, tidak kerja. Kerjakan saja tugas dan fungsi sesuai yang digariskan oleh pimpinan,”ungkapnya.
Penilaian KKS
Bupati Asri Ludin Tambunan menambahkan, pada Kamis, 18 September 2025, akan ada penilaian Kabupaten/Kota Sehat. Penilaian ini perdana di Deliserdang. Karena itu, seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) diminta untuk all out (total) dalam mendukung penilaian KKS tersebut.
“Sekali kita berjuang, maksimalkan perjuangan itu sesuai dengan daya upaya yang anda punya. Karena penilaian besok, selama dua hari, akan saya anggap sebagai penilaian kemampuan kinerja para perangkat daerah yang ada,” tutur Asri Ludin mewanti-wanti.
Khususnya, terkait sembilan tatanan, ataupun 19 OPD yang terlibat dalam penilaian KKS tersebut.
Ia juga memaparkan, penilaian KKS inilah menjadi wujud Pemkab Deliserdang yang baru dan wujud ASN yang baru pula.
“Berjuang tidak hanya untuk penghargaan, tapi berjuang bagaimana melaksanakan pembangunan itu lebih baik ke depan,” tandasnya.
Terlihat hadir Wakil Bupati, Lom Lom Suwondo, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Dedy Maswardy dan para pejabat Pemkab Deliserdang.(id.28)
