ONOLIMBU, Nisbar (Waspada) : Pemerintah Kabupaten Nias Barat terus berupaya meningkatkan pembangunan di bodang pertanian dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di daerah itu.
Pelatihan Penyuluh pertanian merupakan salah satu upaya pemerintah Kabupaten Nias Barat meningkatkan pembangunan di bidang pertanian melalui peningkatan sumber daya penyuluh.
Hal tersebut disampaikan Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu pada pembukaan kegiatan pelatihan penyuluh pertanian se-Kabupaten Nias Barat di Hall Tokosa, Onolimbu, Kecamatan Lahomi, Kamis (8/9).
Menurut Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan fungsi dan peran penyuluh pertanian lapangan (PPL) dalam penyelenggaraan penyuluh, meningkatkan motivasi penyuluh dalam memfasilitasi petani.
Tujuan selanjutnya adalah untuk menciptakan mekanisme kerja kemitraan antar sesama penyuluh dan untuk meningkatkan kinerja dan profesional penyuluh pertanian.
Bupati berharap, peserta pelatihan mengikuti kegiatan dengan baik sehingga tercapai peningkatan sumber daya penyuluh pertanian di Kabupaten Nias Barat.
“Selanjutnya kepada peserta diharapkan untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh agar apa tujuan pelatihan yang telah saya uraikan sebelumnya tercapai,” jarap Khenoki Waruwu.
Sebelumnya Kepala Rinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Ernawati Gulo, S Pd.,MM bahwa PPL se-Kabupaten Nias Barat berjumlah 75 orang sedangkan kelompok tani yang ada sebanyak 750 kelompok.
Sementara pelaksanaan pelatihan PPL tersebut disampaikan oleh DKPP, Ernawati Gulo, berlangsung selama 2 hari yaitu 8-9 September 2022 dengan narasumber dari Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumatera Utara.
Pada kesempatan itu, Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu menyerahkan surat perjanjian kontrak kepada PPL Kabupaten Nias Barat.
Setelahnya, Bupati Nias Barat dan Ketua DPD Nasdem Kabupaten Nias Barat, Siado Zai menyerahkan alsinta kepada kelompok tani Hasara Maju dan Kelompok tani La’uri.(a26/B).