SIPIROK (Waspada): Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan peringati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 dengan melaksanakan upacara nasional dan jiarah makam Pahlawan, Selasa (20/5/2025).
Dipimpin Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu, upacara nasional digelar di Lapanga Parade komplek pusat perkantoran pemerintahan daerah, Jalan Prof. Lafran Pane. Sedangkan jiarah dilakukan di Taman Makam Pahlawan di lereng bukit Tor Simago-mago.
Diikuti barisan TNI, Polri, ASN, OKP, pelajar, dan unsur Forkopomda Tapsel. Hadir juga Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga, Sekda Sofyan Adil, pimpinan OPD, BUMN, BUMD dan lembaga vertikal. Ketua TP PKK, Staf Ahli PKK dan Dharma Wanita Persatuan.
Harkitnas ke-177 tahun ini mengusung tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat”. Tema ini sangat sejalan dengan cita-cita kepemimpinan Bupati Gus Irawan dan Wakil Bupati Jafar Syahbuddin yaitu “Tapsel Kembali Bangkit”.
Bupati Tapsel Gus Irawan saat membacaka sambutan Menteri Komunikasi dan Digital mengatakan, semangat kebangkitan bukan hanya peringatan sejarah. Melainkan sebuah gerakan yang terus menyala di tengah tantangan zaman.
“Kebangkitan bukanlah peristiwa sesaat. Ia adalah ikhtiar yang terus hidup dan menuntut keberanian untuk menjawab tantangan masa kini, bukan terjebak dalam romantisme masa lalu,” ujar Gus Irawan.
Pemerintah, lanjutnya, telah menetapkan Asta Cita (delapan misi besar) sebagai arah strategis pembangunan nasional. Yakni untuk menghadirkan perubahan yang dirasakan nyata oleh seluruh rakyat Indonesia, baik di kota besar maupun di pelosok desa.
Setiap kebijakan fiskal, program sosial, dan langkah strategis pemerintah selalu ditujukan untuk memberdayakan rakyat. Seklaigus memastikan bahwa rakyat menjadi bagian dari kemajuan bangsa.
“Semangat kebangkitan harus seperti akar pohon yang menembus tanah. Perlahan dan tak selalu terlihat, namun tetap kokoh menopang kehidupan. Mari senantiasa tanamkan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan kesejahteraan sebagai fondasi kebangkitan bangsa,” ajaknya.
Peringatan Harkitnas tahun ini menjadi momen reflektif sekaligus peneguhan komitmen seluruh elemen bangsa untuk bersatu, berdaya, dan bangkit dalam menghadapi tantangan global dan membangun masa depan yang inklusif.
“Dirgahayu Hari Kebangkitan Nasional ke-117. Mari melangkah bersama, dengan keyakinan dan semangat yang tak padam menuju Indonesia yang lebih kuat, adil, dan beradab,” tutup Gus Irawan. (a05)
