PEMATANGSIANTAR (Waspada): Pemko Pematangsiantar bergerak cepat memberikan bantuan kepada para pedagang yang menjadi korban dan terdampak kebakaran gedung IV lantai II Pasar Horas, Jl. Merdeka, Minggu (22/9) siang.
“Pemko memastikan tetap hadir di tengah-tengah masyarakat khususnya yang menjadi korban dan yang terdampak bencana,” sebut Sekda Junaedi Antonius Sitanggang saat mewakili Pemko Pematangsiantar menyerahkan bantuan di ruang data Pemko, Jl. Merdeka, Selasa (24/9) malam.
Menurut Sekda, kebakaran gedung IV lantai II Pasar Horas telah ada ketetapan sebagai status darurat bencana non alam yakni kebakaran. “Pemko akan memberikan bantuan permodalan sebagai ganti barang-barang yang telah terbakar kepada korban kebakaran.”
“Mohon maaf jika nilainya tidak cukup berarti jika membandingkan dengan kerugian yang bapak dan ibu sekalian alami,” imbuh Sekda.
Selain itu, Sekda menyebutkan Pemko juga memberikan bantuan sosial (Bansos), baik kepada korban maupun yang terdampak, hingga harapannya bisa meringankan beban pasca kejadian kebakaran. “Untuk lantai I gedung IV Pasar Horas, jumlah pedagang 221 orang dan di lantai II sebanyak 102 orang.”
“Data ini hasil kerja cepat tim di lapangan dan data ini bisa jadi masih belum sempurna, karena keterbatasan waktu dan terbatasnya informasi kepada pedagang,” imbuh Sekda.
Di hadapan puluhan pedagang yang hadir, Sekda meminta jika masih ada pedagang yang terdampak, baik di lantai I maupun lantai II agar segera melapor dan mendaftarkan diri.
Menurut Sekda, data pedagang juga telah menampilkannya di website resmi Pemko. “Artinya, kita tidak sembunyi-sembunyi terkait data pedagang. Kita tampilkan di website resmi Pemko.”
Saat ini, lanjut Sekda, pedagang yang telah memiliki buku rekening Bank Sumut ada 80 orang. “Hingga pedagang yang ada di sini yang telah memiliki rekening Bank Sumut dan jangan berpikir kami melakukan pengkotak-kotakan.”
Sekda berharap melalui bantuan itu para pedagang bisa pulih dari trauma pasca kebakaran yang terjadi Minggu (22/9) siang dan bisa kembali beraktifitas walau masih berjualan di tempat darurat untuk beberapa hari ke depan.
Kepada pedagang, Sekda juga meminta untuk tidak khawatir, karena lapak pedagang akan kena semprot dan membersihkannya pada sore hari setelah selesai berjualan. “Hingga pada esok harinya bisa berjualan dengan nyaman.”
“Kami dari Pemko mohon maaf jika besaran bantuan tidak memuaskan, namun harapannya bantuan itu menjadi pemulih atas kejadian kebakaran beberapa waktu lalu,” harap Sekda.
Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agustina Sihombing menyebutkan jumlah pedagang di lantai I gedung IV Pasar Horas sejumlah 221 orang dan mendapat bantuan sosial Rp 1 juta per orang.
Untuk pedagang di lantai II gedung IV, lanjut Agustina, yang berjumlah 102 orang mendapat bantuan Rp7 juta dengan rincian bantuan sosial Rp1 juta dan bantuan modal Rp6 juta.
Kegiatan berlanjut dengan penyerahan bantuan secara simbolis kepada pedagang dari Sekda dan sejumlah pimpinan OPD Pemko.(a28).
