PEMATANGSIANTAR (Waspada): Pemko Pematangsiantar mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran (TA) 2025 berupa pendapatan daerah Rp1.020.646.925.110,- dan belanja daerah Rp1.070.646.925.110, hingga defisit Rp50 miliar.
Pjs Wali Kota Matheos Tan melalui Sekda Junaedi Antonius Sitanggang menyampaikan hal itu dalam pengantar nota keuangan wali kota atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dalam rapat paripurna DPRD pimpinan Ketua DPRD Timbul Marganda Lingga bersama Wakil Ketua Daud Simanjuntak dan Frengky Boy Saragih di gedung Harungguan DPRD, Jl. Adam Malik, Senin (18/11).
Sementara, untuk pembiayaan daerah, rencana penerimaan pembiayaan daerah Rp60 miliar dan rencana pengeluaran pembiayaan daerah Rp10 miliar, hingga surplus Rp50 miliar.
Dengan demikian, RAPBD TA 2025 yang mengalami defisit Rp50 miliar mendapat pembiayaan dari pembiayaan daerah yang mengalami surplus Rp50 miliar, hingga sisa lebih pembiayaan anggaran tahun berkenaan Rp 0 (nihil).
Dalam pengantar nota keuangan itu, Sekda menjelaskan pengantar nota keuangan atas RAPBD TA 2025 merupakan bagian dari mekanisme dalam sistim penyelenggaraan pemerintahan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan yakni tentang penyelenggaraan tugas-tugas dan fungsi pemerintah daerah (Pemda) yang meliputi rencana tugas-tugas umum pemerintahan, pembangunan dan pelayanan serta pemberdayaan masyarakat selama kurun waktu satu tahun anggaran.
“Yang merupakan akselerasi terwujudnya berbagai program pembangunan sekaligus menentukan langkah-langkah progresif dalam pelaksanaannya, hingga berbagai tuntutan dan aspirasi masyarakat yang sifatnya prioritas dapat terpenuhi,” jelas Sekda.
Sekda berharap penyampaian tanggapan, kritik dan saran pada tahapan pembahasan selanjutnya yang tentunya tujuannya untuk penyempurnaan RAPBD TA 2025, hingga bisa memberikan kontribusi yang terbaik terhadap upaya perbaikan di berbagai sektor pembangunan, pelayanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Sebagai wujud tanggung jawab kita bagi kemajuan daerah dalam meningkatkan pelayanan publik dan meningkatkan aktivitas perekonomian daerah,” imbuh Sekda.
Tampak hadir para anggota DPRD, para asisten dan staf ahli, para pimpinan OPD serta camat Pemko.(a28)
