PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wali Kota menyatakan Pemko Pematangsiantar terus berkomitmen atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diterima.
“Pemko Pematangsiantar dua tahun berturut-turut menerima opini WTP. Sejak itu, kita mereformasi diri,” sebut Wali Kota usai kick off (memulai) menuju 10 tahun berturut-turut opini WTP laporan keuangan Pemprovsu dan opini WTP laporan keuangan pemerintah kabupaten/kota seluruh Sumut di lantai tiga, Grand Ballroom, Hotel Adi Mulia, Kota Medan, Senin (14/8).
Menurut Wali Kota capaian itu harapan mereka bersama menjadi tradisi bagi Pemko dan memacu agar selalu bertanggungjawab dalam mengelola keuangan yang transparan, akuntabel dan berdampak kesejahteraan bagi masyarakat Pematangsiantar.
Kriteria pemberian opini WTP kepada pemerintah daerah, antara lain kewajaran laporan keuangan sesuai standar akuntansi pemerintahan, pengungkapan laporan keuangan yang cukup, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan efektivitas pengendalian intern.
Pemprovsu memberikan apresiasi kepada kabupaten/kota yang memperoleh opini WTP, termasuk Pematangsiantar sebagai salah satunya.
Gubsu Edy Rahmayadi menegaskan kabupaten/kota harus tetap berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Karena, kita memiliki pertanggungjawaban sebagai kepala daerah kepada masyarakat dan kepada Tuhan. Dengan peningkatan pelayanan terhadap masyarakat, sejalan dengan peningkatan pengelolaan keuangan,” lanjut Gubsu.
Kegiatan juga berisi dengan paparan para narasumber yang menyampaikan beberapa strategi dan langkah-langkah dalam meraih dan mempertahankan opini WTP.
Tampak hadir Kepala BPK Perwakilan Sumut Eydu Oktain Panjaitan, Kepala Perwakilan BPKP Kwinhatmaka, Kapoldasu Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Kajatisu Idianto dan lainnya.(a28).
