PEMATANGSIANTAR (Waspada.id): Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar bersama instansi terkait memfokuskan upaya pengendalian inflasi melalui serangkaian strategi komprehensif. Hal ini terungkap dalam High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Pematangsiantar yang dipimpin oleh Wali Kota Wesly Silalahi di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar, Jumat (29/8).
Wali Kota Wesly Silalahi merangkum empat poin utama sebagai strategi koordinasi dalam upaya pengendalian inflasi. “Pertama, menguatkan koordinasi internal TPID, terutama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam perhitungan inflasi. Kedua, menggiatkan Gerakan Pasar Murah dan Gerakan Pangan Murah. Ketiga, mendirikan Warung Tekan Inflasi yang beroperasi setiap Senin dan Selasa di Balairung Rajawali Pasar Dwikora. Keempat, menguatkan kerjasama antar daerah,” ujarnya.
Dia berharap HLM ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam mengendalikan inflasi melalui berbagai strategi yang telah dirumuskan.
Kepala KPw BI, Ahmadi Rahman, dalam pemaparannya menjelaskan bahwa periode Juli 2025 mencatatkan tekanan inflasi yang cukup tinggi. “Juli 2025 mencatatkan inflasi masing-masing sebesar 0,79 persen (mtm) dan 0,43 persen (mtm) di Pematangsiantar. Inflasi ini terjadi karena tingginya harga gabah beras dan dampak musim kemarau pada hasil panen bawang merah,” jelas Ahmadi.
Ahmadi juga menekankan perlunya perhatian terhadap pergerakan harga komoditas strategis tahun 2025. “Pergerakan harga komoditas cukup bervariasi jika dibandingkan dengan rata-rata harga tiga tahun terakhir. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah penguatan sinergi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) dan TPID. BI berkomitmen untuk terus mendukung pengendalian inflasi daerah,” tegasnya.
Ahmadi menambahkan bahwa BI bersama Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan TPID terus berkomitmen menjaga inflasi nasional tetap terkendali melalui sinergi GNPIP.
Turut hadir dalam acara tersebut Dandim 0207/Simalungun Letkol INF Gede Agus Dian Pringgana, perwakilan Polres, Kepala BPS Ratnauli Naibaho, perwakilan Bulog, serta sejumlah pimpinan OPD Pemko Pematangsiantar.(***)
Pemko Pematangsiantar Fokus Kendalikan Inflasi Dengan Empat Strategi Utama

Kecil
Besar
14px