PALAS (Waspada): Masyarakat Kecamatan Batang Lubu Sutam Kabupaten Padanglawas (Palas) pengungsi koban banjir bandang Jumat (31/12) yang kini tinggal di tenda pengungsian terserang penyakit kulit dan mengalami masalah pencernaan.
Kepala Dinas Kesehatan Palas, dr. Ummy Sahara Matondang melalui Kabid Yankes Amelia Roitona, Sabtu (8/1) kepada Waspada.id, mengatakan hingga hari ini masyarakat pengungsi yang datang berobat sudah mencapai 591 orang.
Keluhan yang paling banyak ditangani adalah Dispepsia atau masalah pencernaan. Kemudian penyakit kulit atau gatal-gatal dan disusul demam, batuk dan pilek.
“Pengungsi diharapkan jangan sungkan untuk datang ke posko untuk berobat dan menyampaikan keluhan yang dialami, kita siap melayani demi kesehatan pengungsi apalagi ibu-ibu yang punya balita,” ucapnya.
Amelia menegaskan, pihaknya memastikan akan memberikan pelayanan terbaik bagi pengungsi. Begitu juga, jika obat yang dibutuhkan tidak tersedia di farmasi akan pihaknya beli dari apotek luar untuk kesehatan warga.
Sementara itu, posko kesehatan yang telah disediakan Dinkes Palas ada tiga posko. Yakni, posko kesehatan di Desa Tanjung Baru, Desa Tamiang dan di Pondok Pesantren Babul Hasanah. (CMS)
Keterangan Gambar: Kepala Dinas Kesehatan Palas, dr. Ummy Sahara Matondang, memastikan ketersediaan obat bagi pengungsi di posko kesehatan di Desa Tanjung Baru. Waspada/Muhammad Satio.