Scroll Untuk Membaca

Sumut

Percepatan Rehabilitasi Jalan Nasional Di Madina

Percepatan Rehabilitasi Jalan Nasional Di Madina
Kadis PUPR Madina Elpi Yanti Harahap, ST meninjau progres rehabilitasi jalan nasional di sekitaran Aek Godang, Kec. Panyabungan, Madina. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

MADINA (Waspada): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal mendukung percepatan pembangunan dan rehabilitasi jalan nasional di Kab. Mandailing Natal.

Demikian Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Elpi Yanti Harahap, ST usai meninjau progres rehabilitasi jalan nasional di sekitaran Aek Godang, Kec. Panyabungan, Kab. Mandailing Natal, Jumat (7/7/) sore.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Percepatan Rehabilitasi Jalan Nasional Di Madina

IKLAN

Berdasarkan informasi diterima Elpi, saat ini progres pekerjaan PT. Jaya Kontruksi merupakan kontraktor sudah mencapai 60 persen. Dia pun berharap, sebelum masa kontrak berakhir, semua pekerjaan bisa diselesaikan dengan baik.

“Pemkab Madina akan terus berkolaborasi dengan kontraktor untuk mendukung penuh penyelesaian jalan nasional yang sedang mereka kerjakan. Kita selalu koordinasi apa yang menjadi kendala, jika memang menjadi tanggungjawab Pemkab, pasti akan kita bantu,” jelas Elpi.

Kadis PUPR mengatakan, beberapa permasalahan seperti keluhan masyarakat karena median jalannya terlalu tinggi akan segera diselesaikan dan dibuat landai oleh pihak kontraktor, sehingga pengguna jalan khususnya masyarakat Madina bisa merasa nyaman.

“Beberapa keluhan masyarakat seperti median jalan yang terlalu tinggi, itu akan segera dibuat landai setelah pekerjaan akhir nanti. Mereka sudah jelaskan kepada saya, ini juga agar masyarakat Madina bisa nyaman menggunakan jalan,” terangnya.

Kepala Operasional Link 41 PT. Jaya Kontruksi, Hariadi menambahkan, tanggungjawab PT. Jaya Kontruksi untuk Kab. Madina ada sekira 46 km, mulai dari perbatasan Tapanuli Selatan hingga perbatasan Sumatera Barat.

Dia menjelaskan, ada beberapa daerah dianggap ekstrem dalam proses pekerjaan ini. Ekstrem dimaksudkannya, beberapa lokasi jalan harus diperbaiki berulang-ulang.

“Contohnya di daerah Muarasipongi, kita harus berulang-ulang memperbaikinya, karena itu pernah banjir dan cukup banyak lubang di tengah jalan,” ungkapnya. (irh)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE