SAMOSIR (Waspada): Perhimpunan Penyuluhan Pertanian Indonesia (Perhiptani), mampu meningkatkan pengetahuan dan wawasan para penyuluh dan petani di Kabupaten Samosir, sehingga mampu mendorong peningkatan sektor pertanian di daerah itu.
Demikian Sekretaris Perhiptani Sumatera Utara, Ir. H. Ridlwan Efendi Gultom MSi kepada Waspada.id usai menggelar pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan penyuluhan pertanian, Jumat (26/7) di Kantor Dinas Ketapang dan Pertanian Kabupaten Samosir, Desa Siopat Sosor, Kec. Pangururan.
“Peran Perhiptani untuk mendukung program bapak Bupati Samosir yang dijembatani oleh Dinas Ketapang dan Pertanian. Maka Perhiptani harus ikut serta bertanggung jawab bagaimana pembangunan pertanian yang akhirnya mampu meningkatkan dan mendorong kesejahteraan pertanian di Samosir,” kata Ridlwan.
Menurutnya, penyuluh harus mampu mengubah sikap pengetahuan keterampilan petani dan harus mampu menciptakan petani yang milenial.
“Pada pelatihan ini, penyuluh dibekali dengan ilmu nolep pengetahuan, sehingga penyuluh itu mampu meningkatkan petani milenial, sehingga penyuluh itu juga bisa memberikan motivasi kepada petani dan keluarganya,” ucapnya.
Dia berharap, Perhiptani Samosir harus mampu meningkatkan kapasitas dengan cara memanfaatkan teknologi.
Sementara Kepala Dinas Ketapang dan Pertanian Samosir yang juga terpilih sebagai Ketua Perhiptani Kabupaten Samosir, Tumiur Gultom mengatakan bahwa penyuluhan adalah ujung tombak dalam mengembangkan pertanian.
“Maka merekalah yang kita harapkan dapat mengubah mindset petani kita, dan nantinya bisa menjadi pebisnis dalam bidang pertanian,” imbuhnya.
Tumiur berharap organisasi Perhiptani ini mampu menjaga para petani dalam pemanfaatan pupuk. Selain itu juga kata Tumiur, Perhiptani ini juga mampu meningkatkan ekonomi keluarganya di bidang pertanian ini.(cvs)