BESITANG (Waspada.id): Puncak peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kec. Besitang, Minggu (17/8), diwarnai dengan pemberian santunan dan berbagai penghargaan kepada elemen anak bangsa.
Santunan antaralain diberikan kepada anak yatim, kaum duafa dan panitia penyelenggara juga memberikan bingkisan kepada veteran dan penghargaan buat para pemuka agama sebagai manifestasi rasa penghormatan.
Pada kesempatan itu, panitia juga memberi reward kepada putra-putri Kec. Besitang yang telah berhasil mengukir prestasi dibidang olahraga pencak silat dan taekwondo tingkat Kabupaten Langkat dan internasional.
Khusus cabang pencak silat, penghargaan diberikan kepada, Adellia, mahasiswa dari Universitas Samudara yang meraih juara 1 tingkat internasional dan Weni Zahara Br Harahap, pelajar SMAN 1 juara 2 internasional.
Kemudian, penghargaan yang sama juga diberikan kepada, Nabila Azmi Br Harahap, pelajar MTs Negeri 2 Langkat atas prestasinya meraih juara 1 internasional dan M. Damar Setiawan Tampubolon, jura 3 internasional pencak silat Indonesia Open.
Upacara sakral peringatan HUT RI ini dihadiri antaralain, Camat Besitang, H. Irham Effendi, Kapolsek AKP Sugiono, SH, MH, Danramil-14/BST Lettu Inf Wagianto, anggota DPRD Langkat, tokoh masyarakat, pemuka agama, Ormas, dan elemen masyarakat lainnya.
Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kec. Besitang, Aswan Saukani Siregar, yang juga sebagai Ketua Panita HUT Ke-80 RI menyampaikan apresiasiasinya atas prestasi prestisius yang diraih putra-putri Besitang.
Aswan Saukani didampingi Ketua Harian, Sudarsono, juga menyampaikan rasa terimakasih yang tak terhingga atas dukungan dari berbagai pihak sehingga pelaksanaan acara peringatan hari kemerdekaan RI kali ini berjalan sukses.
Untuk memeriahkan acara HUT RI, panitia menggelar perlombaan senam kreasi, lomba LKBB tingkat SD, SMP, dan SMA, turnamen bulutangkis, menggelar MTQ, sunat massal, donor darah, screening kesehatan gratis, dan ziarah ke makam pahlawan Datok Besitang.
Kemudian pada, Sabtu (16/) malam, panitia penyelenggara mengadakan acara pawai obor, serta menggelar zikir akbar di Masjid Raya Besitang sebagai wujud rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang diraih bangsa Indonesia.(id.24)
