SIMALUNGUN (Waspada): Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023 di Kab. Simalungun diperingati secara sederhana. Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung bersama Forkopimda memperingatinya dengan melakukan ziarah ke makam tokoh atau pelopor pendidikan di Simalungun, Guru Jason Saragih, Selasa (2/5/2023).
Sebelumnya, peringatan Hardiknas berthema: “Bergerak bersama semarakkan Merdeka Belajar” digelar dalam satu kegiatan upacara nasional di halaman kantor Bupati Simalungun di Pamatangraya, ditandai pengibaran sangsaka merah putih, hening cipta, pembacaan teks Pancasila dan Pembukaan UUD 1945.

Usai melaksanakan upacara, Kapolres AKBP Ronald FC Sipayung bersama Forkompimda antara lain Bupati Simalungun, Radiapoh H Sinaga, Wabup H. Zonny Waldi serta Dandim 0207/SML dan lainnya melakukan ziarah ke makam tokoh dan pelopor pendidikan di Simalungun, Guru Jason Saragih di Kelurahan Pamatangraya.
Kepada wartawan usai mengikuti rangkaian kegiatan ziarah di makam Guru Jason Saragih, Kapolres AKBP Ronald FC Sipayung, mengajak seluruh masyarakat dan generasi muda agar selalu menghargai dan menghormati pahlawan seperti Guru Jason Saragih yang dikenal sebagai pelopor dan tokoh pendidikan di bumi ‘Habonaron Do Bona‘ Simalungun.
“Dapat kita bayangkan perjuangan Guru Jason Saragih ketika itu begitu berat. Bahkan di tengah keterbatasan finansial dan infrastruktur ketika itu, namun Tuan Guru Jason Saragih, mampu menjadi pelopor dan tokoh pendidik yang hingga kini dikenang jasa-jasanya,” kata Kapolres.
“Sudah sepantasnya kita menghormati sang pahlawan kita, sang pelopor dan guru pendidikan Kabupaten Simalungun,” tambahnya lagi.

Mantan Kapolres Taput itu sedikit menceritakan tentang keberadaan Tuan Guru Jason Saragih. Menurutnya, Tuan Guru Jason Saragih tidak kenal capek, dia belajar dan mengajar sampai ke kampung-kampung, ke huta-huta (dusun) dengan jalan kaki. Jangankan mobil, sepeda pun ketika itu belum ada, ujar AKBP Ronald.
Berbeda dengan kondisi sekarang, dimana seorang anak mau pergi ke sekolah naik mobil atau naik sepedamotor diantar orang tuanya, minimal naik angkot. “Duduk sebentar, sudah sampai ke sekolah,” ucapnya lagi.
Karenanya, Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung mengajak masyarakat untuk menjadikan perjuangan Tuan Guru Jason Saragih sebagai motivasi untuk selalu belajar. “Perjuangan Tuan Guru Jason Saragih merupakan motivasi bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih giat belajar, lebih fokus dan lebih meningkatkan lagi gairah belajarnya,” tandasnya.(a27)