AEKKANOPAN (Waspada): Pengurus Wilayah Punggawa Madrasah Indonesia (PGMNI) Sumatera Utara akan segera melantik kepengurusan di tingkat kabupaten/kota sebagai upaya percepatan menyukseskan sejumlah program kerja organisasi.
Saat ini ada 11 kabupaten/kota yang telah terbentuk struktur kepengurusannya yakni Medan, Deliserdang, Asahan, Labuhanbatu, Tanjung Balai, Labuhanbatu Selatan, Padanglawas, Padanglawas Utara, Tapanuli Selatan dan Batubara.
“Ada 11 kabupaten/ kota yang struktur kepengurusannya telah terbentuk, semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama dapat kita lantik, agar program kerja bisa berjalan dengan maksimal,” ucap Ketua PW PGMNI Sumut, H. Idris Aritonang, S.Sos.I, Jumat (22/12).

Idris Aritonang juga menjelaskan jika PGMNI Sumut yang baru saja dilantik pada tanggal 28 Nopember 2023 lalu telah melaksanakan rapat konsolidasi lintas pengurus serta menyusun progam kerja yang akan dijadikan konsentrasi organisasi ke depan.
Dalam waktu dekat, organisasi ini menurutnya akan melakukan konsentrasi dalam membentuk struktur pengurus di seluruh kabupaten/kota. Hal itu menurutnya sebagai langkah mempermudah perjuangan dari PGMNI dalam memperjuangkan hak-hak guru Madrasah di daerah.
“Pada rapat konsolidasi kemaren (21/12) di Rantauprapat ada beberapa hal yang menjadi konsentrasi utama kita, selain pembentukan struktur organisasi, kesejahteraan pengurus juga fokus pada upaya mendorong dan membangun komunikasi untuk membuat komitmen bersama dengan kepala daerah untuk memberi perhatian para guru-guru madrasah dengan pemberian insentif secara rutin,” jelas Idris.
Ketua PW.PGMNI Sumut Ustadz H Idris Aritonang S,Sos,I ini juga mengajak seluruh pengurus agar ikhlas bekerja dan mengikuti tiap agenda kerja organisasi, agar program kerja yang sudah dicanangkan dapat berjalan dengan baik.
“Kita mengajak semua rekan pengurus wilayah dan daerah agar bisa selalu aktif dalam kegiatan serta rapat-rapat organisasi, sebab dari kegiatan inilah akan muncul ide,gagasan serta berbagai masukan dan kritik untuk memajukan organisasi ini,” tutup Idris. (Cim)