SIBUHUAN (Waspada): Pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Padanglawas (Palas) bakal seru, menyusul kandidat calon bupatinya sama-sama kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), bahkan sama-sama masih aktif sebagai Pengurus DPC Gerindra Palas.
Demikian Amran Pulungan, SE, MSP, Direktur Eksekutif Lembaga Pemerhati Pembaharuan Indonesia (LP2I) kepada Waspada, Jumat (27/9) menanggapi terkait Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Padanglawas.
Calon Bupati Putra Mahkota Alam Hasibuan (PMA) yang berpasangan dengan H Achmad Fauzan Nasution (AFN) ternyata merupakan Wakil Bendahara DPC Partai Gerindra Kabupaten Padanglawas periode 2023-2028, yang didukung dan diusung delapan partai politik, yaitu Partai Golkar, Demokrat, PAN, PKS, NasDem, PPP, PKB, dan Partai Hanura.
Dan ke delapan partai politik ini memiliki 22 orang anggota legislatif yang duduk di DPRD kabupaten Padang Lawas, dengan total perolehan suara saat pemilu legislatif lalu sebanyak 101. 960 suara.
Kemudian jika melirik calon bupati Ahmad Zarnawi Pasaribu (AZP) yang merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Padanglawas yang berpasangan dengan M Ifdal Hasayangan Harahap, anak mantan Bupati Palas, H Ali Sutan Harahap (TSO) didukung dan diusung Partai Gerindra dan Partai Buruh.
Sedang perolehan suara kedua partai politik itu, Partai Gerindra meraih 28.968 suara dengan perolehan enam kursi di DPRD Palas dan Partai Buruh 126 suara, dengan total dukungan 29.094 suara.
Tatapi yang menjadi pertimbangan dukungan lainnya, telah memiliki pengalaman di pemerintahan selama dua periode.
Bagaimanapun kedua kader partai berlambang kepala Garuda ini tentu sama-sama punya koneksi dan jaringan. Juga punya kiat dan teknik masing-masing untuk mengambil simpati dan perhatian masyarakat pemilih. (a30/B)