PEMATANGSIANTAR (Waspada): Polres Kota Pematangsiantar memberikan trauma healing kepada Mey Handayani Simatupang, 17, korban selamat saat terseret arus banjir di Jl. Viyata Yudha, Kel. Setia Negara, Kec. Siantar Sitalasari, Minggu (27/8) sore.
Kapolres AKBP Yogen Heroes Baruno melalui Plt Kasi Humas Iptu Jimmy C Hutajulu menyebutkan pihaknya melakukan hal itu, karena ingin hadir sebagai bentuk pelayanan langsung kepada masyarakat dengan memberikan perhatian kepada korban.
“Harapannya dengan hadirnya Polres melaksanakan trauma healing dapat mengurangi rasa trauma secara fisik maupun psikis korban,” imbuh Kapolres saat pihak Polres melakukan trauma healing kepada korban selamat itu di Jl. Nanggordaha, Gg. Antara, Kel. Setia Negara, Kec. Siantar Sitalasari, Jumat (1/9).

Selain trauma healing dan pengobatan secara gratis, pihak Polres juga memberikan tali asih dan buku kepada korban dan keluarganya.
Orangtua korban mengapresiasi dan menyatakan sangat berterimakasih atas pemberian dan perhatian Polres. “Kami merasa bangga atas perhatian Polri kepada masyarakat seperti kami.”
Sebelumnya, Kapolres juga bertakziah dan memberikan tali asih kepada korban Nizma Ramadhani, 16, warga sama dengan Mey, yang meninggal dunia akibat peristiwa nahas itu bersama Mey.
Kejadian nahas yang menimpa Mey dan Niza terjadi ketika keduanya hendak pulang ke rumah dengan mengenderai sepeda motor. Ketika tiba di jalan menanjak, air yang mengalir di jalan menyeret sepeda motor, hingga terjatuh bersama Mey dan Nizma.
Selanjutnya, Mey dan Nizma terbawa arus air ke dalam parit serta warga menemukan Nizma tersangkut di gorong-gorong dalam keadaan meninggal, sedang Mey selamat.
Karena itu, Kapolres berjanji akan membangun portal penutup jalan yang penggunaannya bila terjadi lagi hujan deras, setelah berkordinasi dengan aparat setempat.
Tampak hadir Kasat Binmas AKP Jahrona, Kapolsek Siantar Martoba Iptu Riswan dan Kasi Dokkes Polres beserta tim. (a28).