MADINA (Waspada.id) : Sebanyak 2.760 peserta ambil bagian dalam Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Piala Kemenpora 2025 di Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Event yang mempertandingkan senam, tenis meja, lari, dan gerak jalan ini dibuka Bupati Madina, Saipullah Nasution di Stadion H. Adam Malik, Desa Lumban Pasir, Kecamatan Panyabungan, Minggu (23/11).
Di Sumatera Utara, hanya Madina dan Kabupaten Toba yang mendapat kepercayaan Kemenpora untuk menyelenggarakan kegiatan yang bertujuan meningkatkan kebugaran masyarakat, memperkuat interaksi sosial, menggali potensi atlet, serta mendorong ekonomi daerah melalui olahraga.
Bupati Saipullah menyampaikan bahwa keberhasilan kegiatan ini membutuhkan dukungan seluruh elemen masyarakat.

“Saya minta para camat, kepala puskesmas, kades dan lurah proaktif memasyarakatkan olahraga sebagai budaya hidup,” ujarnya.
Ia menegaskan, komitmen pemerintah memperkuat fondasi olahraga sejalan dengan Perpres Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
“Gerakan bersama ini diharapkan mampu melahirkan masyarakat Madina yang bugar, berkarakter, unggul, serta menjadi sumber atlet berprestasi,” kata bupati.
Pada kesempatan itu, Saipullah turut menyinggung insiden pemukulan wasit sepak bola yang terjadi baru-baru ini. Ia meminta Dispora lebih selektif dalam pelaksanaan pertandingan tarkam.
“Jangan sampai PSSI melakukan blacklist terhadap klub dan melarang pertandingan. Yang rugi kita semua,” tegasnya.

Kepala Dispora Madina, Rahmad Hidayat Dalimunthe, melaporkan empat cabang yang diperlombakan yakni senam, tenis meja, lari, dan gerak jalan.
“Ada 2.760 peserta dengan rincian: senam 38 grup (266 orang), tenis meja 18 grup (72 orang), fun run 700 peserta, gerak jalan 22 regu (222 orang), serta peserta senam massal 1.500 orang,” jelasnya.
Pertandingan tenis meja digelar di Gedung Serbaguna H. Amru Daulay, Desa Parbangunan, pada 21–22 November 2025. Sementara Fun Run 5 Km berlangsung pada 23 November dengan start di depan Koramil 13 Panyabungan dan finis di Stadion H. Adam Malik.
Untuk gerak jalan beregu, start dilakukan dari Ladang Sari Gunung Tua menuju stadion yang sama.
Sebagai informasi, Tarkam Kemenpora merupakan program nasional yang bertujuan membangkitkan minat olahraga, memperkuat kebersamaan, solidaritas, serta meningkatkan kebugaran masyarakat di seluruh Indonesia. (Id100)












