MADINA (Waspada): Bursa calon kepala daerah (Cakada) Mandailing Natal (Madina) kian ramai diperbincangkan, baik di kalangan politisi, akademisi, insan pers hingga masyarakat.
Bagaimana tidak, sedikitnya sudah ada 7 bakal calon yang sudah resmi mendaftarkan diri mengikuti proses penjaringan di berbagai partai politik, dan seluruhnya mendaftar maju sebagai calon Bupati Mandailing Natal.
Nama-nama yang sudah resmi mendaftar untuk maju sebagai Cakada seperti Atika Azmi Utammi yang saat ini menjabat sebagai Wabup Madina, Ivan Iskandar Batubara, Dahlan Hasan Nasution, Endar Sutan Lubis, Fahrizal Efendi Nasution, Muhammad Yakup, dan yang terakhir muncul nama baru yakni H. Saifullah Nasution.
Nama Saifullah memang tidaklah asing bagi masyarakat Madina, di mana sebelumnya dia merupakan Calon Legislatif (Caleg DPR RI) Dapil Sumut II yang meliputi Kabupaten Mandailing Natal. Saifullah Nasution yang saat itu maju dari Partai Golkar belum mendapat keberuntungan untuk duduk di parlemen pada Pemilu 14 Februari 2024 kemarin.
Dengan modal pengalaman dan juga optimisme karena tim pendukung yang masih terjalin saat Pemilu kemarin, Saifullah Nasution menyatakan siap maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2024 mendatang.
Keseriusan untuk maju sebagai Cakada ini dibuktikan oleh Saifullah dengan melakukan pendaftaran secara langsung ke 5 parpol sekaligus pada Selasa (14/05).
Saifullah Nasution yang diwakili oleh Nur Miswari sebagai tim relawan kepada wartawan mengatakan jika Saifullah telah resmi mendaftar untuk maju sebagai Cakada di 5 Parpol, yakni Partai PDI Perjuangan, PKB, Demokrat, PKS dan Gerindra.
“Saifullah telah resmi mendaftar untuk mengikuti penjaringan maju menjadi Cakada pada Pilkada Madina 2024 mendatang, dan hari ini kita telah mengembalikan formulir ke Partai PDI Perjuangan, PKB, Demokrat, PKS dan Gerindra”, sebutnya.
Dalam hal ini, Miswari berharap partai politik yang telah didaftar dapat memberikan kesempatan dan berkolaborasi dengan Saifullah Nasution dalam kontestasi Pilkada Madina 2024 mendatang.
“Kita sangat berkeyakinan beliau yang merupakan putra asli Madina, kelahiran Gunung Baringin ini mampu membangun Mandailing Natal 5 tahun ke depan,” pungkasnya. (cah)
