Scroll Untuk Membaca

Sumut

Satu Jemaah Haji Wafat Di KNIA, Garuda Pastikan Penanganan Sesuai Prosedur

Satu Jemaah Haji Wafat Di KNIA, Garuda Pastikan Penanganan Sesuai Prosedur
GM Garuda Indonesia Medan I Wayan Gilang saat menyaksikan seorang jamaah haji yang wafat setibanya mendarat di KNIA.Waspada/Irianto
Kecil Besar
14px

DELISERDANG (Waspada): Maskapai Nasional Garuda Indonesia menyampaikan dukacita yang mendalam atas wafatnya seorang jemaah haji yang tergabung dalam Kloter 4 Embarkasi Medan.

Jemaah perempuan Nurmalis Ujang, 54, asal Deliserdang, itu menghembuskan napasnya terakhir sesaat setelah mendarat di Kualanamu Internasional Airport (KNIA), Senin (16/6) sekira pukul 03:50.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

General Manager (GM) Garuda Indonesia Medan I Wayan Gilang mengatakan, satu jemaah yang dimaksud, sebelumnya sempat ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri ketika pesawat melakukan persiapan mendarat (landing).

Awak pesawat melakukan tindakan pertolongan pertama bersama-sama dengan tim medis kloter disertai pemeriksaan lanjutan hingga kemudian yang bersangkutan dinyatakan wafat.

“Sesuai keterangan dokter kloter, almarhumah sempat mengeluhkan kondisi lemas sebelum keberangkatan dari Arab Saudi dan telah mendapatkan penanganan berupa infus dari tim medis, serta telah dinyatakan dalam kondisi stabil oleh tim medis sebelum penumpang tersebut melanjutkan penerbangan,” ungkapnya.

Gilang menjelaskan, usai proses penanganan awal di bandara, jenazah langsung dibawa ke Klinik Asrama Haji Medan untuk proses serah terima kepada pihak keluarga.

Ia menambahkan, Garuda Indonesia memastikan bahwa jemaah haji yang wafat selama proses penerbangan memperoleh hak atas perlindungan asuransi penerbangan sesuai dengan ketentuan kerja sama dengan Kementerian Agama Republik Indonesia. Asuransi tersebut berlaku sejak keberangkatan dari embarkasi hingga proses debarkasi di tanah air.

“Garuda Indonesia senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dalam proses angkutan haji, termasuk memastikan setiap jemaah mendapatkan penanganan maksimal dalam setiap situasi darurat mengacu pada regulasi penerbangan yang berlaku,” pungkasnya.(a13)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE