MADINA (Waspada): Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Mandailingnatal yang juga Bupati Madina HM Jakfar Sukhairi Nasution mengatakan, menjadi pengurus DMI hanya pengabdian untuk agama islam
Demikian HM Jakfar Sukhairi Nasution pada saat pelantikan pengurus Cabang DMI kecamatan di Mandailingjulu yakni Kec. Puncak Sorik Marapi, Lembah Sorik Marapi, Tambangan, Kotanopan, Ulupungkut, Muarasipongi, Pakantan di Lapangan Terminal Kotanopan, Selasa (10/10).
“DMI organisasi yang barang kali hanya pengabdian, tidak punya gaji, tidak keren di masyarakat tapi punya nilai ibadah di mata Allah. DMi juga tidak punya tujuan politik, ini murni untuk umat, bagaimana DMI kecamatan begerak mengisi masjid yang kosong selama ini,” ujar Sukhairi.
Ia menyebutkan, tugas DMI ini sangat berat, organisi ini bukan hanya sebuah seromoni, kalau di Sumut barangkali kepala derah atau bupati yang mau menjadi Ketua DMI hanya Madina.
“DMI Madina punya visi misi bagaimana kita mengajak masyarakat untuk memakmurkan masjid. Insa Allah, ke depan dengan organisasi ini masjid di Madina semakin semarak,” sebutnya.
Sukhairi meminta pengurus DMI kecamatan yang baru, agar mengawasi para camat, Korwil, guru apakah menjalankan peraturan bupati nomor 12 tahun 2022 tentang salat Subuh berjamaah.
Tujuan DMI ini, kata Sukhairi, bagaimana masjid kita jadikan tempat yang barangkali mampu melakukan terobosan membangkitkan ekonomi Islam.
“Kalau ada yang berjualan di pekarangan masjid jangan kita melarang, masjid ini kita jadikan sebuah tempat diskusi, mendidik bukan hanya tempat salat,” ujarnya
Ketua DMI Kecamatan Kotanopan dalam sambutanya mengucapkan terimakasih kepada Bupati Madina hadir dalam pelantikan DMI kecamatan se Mandailingjulu.
“Kita berharap, ke depan bimbingan dan arahan dari Pak Bupati bagaimana perjuangan DMI yang harus kami lakukan di kecamatan. Kepada masyarakat juga kami harapkan dukungannya karena tanpa dukungan masyarakat DMI di Madina tidak akan maju,” ujarnya.
Pelantikan DMI Kecamatan se-Mandailingjulu dirangkai dengan penyerahan santunan kepada anak yatim dan jompo.
Hadiri dalam pelantikan DMI kecamatan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD), tokoh agama, masyarakat, camat se-Mandailingjulu. (irh)