Scroll Untuk Membaca

Sumut

Syahrul Pasaribu Orasi Kepemimpinan Di Pelantikan PC IMM Tapsel-Sidimpuan

Kecil Besar
14px

P.SIDIMPUAN (Waspada): Tokoh masyarakat Sumatera Utara, Syahrul M. Pasaribu, hadiri pelantikan pengurus Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) Tapanuli Selatan-Padangsidimpuan periode amaliyah 2021-2022 dengan thema “Menguatkan Gerakan Kepemimpinan Menuju IMM yang Inklusif dan Kolaboratif”.

Bertempat di Univeritas Muhammadiyah Tapanuli Selatan, Sabtu (25/6/2022), Syahrul Pasaribu diundang IMM dalam kapasitasnya sebagai Tokoh Pembangunan Tapsel. Kemudian didaulat untuk berorasi seputar metode kepemimpinan yang inklusif dan kolaboratif.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Berdasarkan lampiran Surat Keputusan DPD IMM Sumut No: XI/A-1/II/2022, Pangiutan Tondi Lubis dilantik sebagai Ketua Umum PC IMM Tapsel-Sidimpuan, Fatrah Yunus Harahap sebagai Sekretaris Umum dan Najmi Zahraini sebagai Bendahara Umum.

Pelantikan ini dihadiri Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Forkopimda Tapsel dan Sidimpuan, Rektor UMTS Muhammad Darwis Tanjung, Ketua Umum DPD IMM Sumut Muhammad Arifuddin Pane, Wakil Ketua PDM Tapsel-Sidimpuan, Organisasi Mahasiswa Kelompok Cipayung Plus, KNPI bersama para tokoh Muhamadiyah dan undangan lainnya.

Syahrul mengatakan, agar sukses dalam membangun satu daerah atau memimpin satu organisasi tidak boleh bertindak sendiri-sendiri, harus mengetahui kelemahan dan kekuatan diri sendiri. Lebih penting lagi harus mampu menerapkan metode inklusif dan kolaboratif.

Kepemimpinan inklusif ialah pemimpin yang terbuka terhadap keberagaman serta perbedaan dan mampu memadukannya menjadi sebuah kekuatan. Pemimpin harus mampu memberdayakan itu menjadi nilai tambah dalam meraih kesuksesan dalam kepemimpinan.

Kepemimpinan kolaboratif ialah pemimpin yang mampu menerapkan metode kerjasama atau bahu membahu, sekaligus mampu menciptakan soliditas dan solidaritas antara pimpinan dengan yang dipimpin dalam hal mewujudkan suatu program yang dicita-citakan.

Pemimpin harus mampu mensinergikan semua potensi secara vertikal dan horizontal, sehingga menjadi sebuah energi besar untuk mewujudkan target program yang telah ditetapkan.

“Dua periode menjabat Bupati, metode kepemimpinan seperti itulah yang saya terapkan dalam membangun Tapsel. Alhamdulillah, hasilnya sudah sama-sama kita rasakan dan nikmati bersama saat ini, walaupun belum sempurna secara keseluruhan” katanya.

Syahrul mencontohkan, dalam mewujudkan komplek pusat perkantoran Pemkab Tapsel yang terpusat dan terintegrasi yang didukung berbagai fasilitas di Sipirok.

Jika hanya mengandalkan APBD Tapsel, dipastikan tidak akan terwujud dalam 10 tahun.Tetapi berkat metode kolaboratif yang diterapkan, akhirnya pembangunan itu selesai atas bantuan dan kerjasama dengan pemerintah atasan dan pihak ketiga.

Contoh lain penerapan metode kolaboratif dan sinergitas di Tapsel ialah dalam hal penyediaan kebutuhan dasar listrik untuk rakyat di daerah pinggiran. Berkat upaya pendekatan yang tiada henti ke pemerintah atasan dan memenuhi prosedur yang berlaku, hak-hak dasar rakyat itu sudah mulai terpenuhi.

Sampai tahun 2020, sudah dibangun 20 unit pembangkit listrik mini yang terdiri dari 16 Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTM) dan 4 Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terpusat diberbagai kecamatan, utamanya di Aek Bilah (8 unit).

“Dari 20 pembangkit listrik mini itu, 14 dibangun oleh pemerintah pusat dan 6 oleh pemerintah provinsi. Artinya, semua itu dibangun tanpa menggunakan APBD Tapsel,” jelas Syahrul Pasaribu yang juga Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Sumut.

Kepada pengurus DPC IMM Tapsel-Sidimpuan yang dilantik, dipesankan Syahrul agar dalam masa amaliyah 2021-2022 ini benar-benar mampu menerapkan metode inklusif dan kolaboratif dalam kepemimpinannya.

Syahrul Pasaribu dalam kapasitas sebagai Tokoh Pembangunan Tapsel, diundang untuk bicara tentang kepemimpinan di pelantikan PC IMM Tapsel-Sidimpuan. (Waspada/Ist)

“Bersinergilah dengan Pemkab Tapsel dan Pemko Sidimpuan. Ingat, setiap organisasi kemahasiswaan pada dasarnya adalah ‘Laboratorium Kader Bangsa’ yang melahirkan calon pemimpin masa depan. Bekerja sungguh-sungguh, tatap masa depan dengan optimis. Berkaryalah dengan menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan kejujuran,” pesan Syahrul.

Harapan serupa juga disampaikan oleh Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution. “Semoga ananda Pangiutan Tondi Lubis dan pengurus mampu mengemban amanah menjalankan roda organisasi ini dengan baik,” harapnya.

Wali Kota menegaskan, dalam rangka membangun Kota Padangsidimpuan, pihaknya senantiasa terbuka untuk berkolaborasi dengan semua pihak. Termasuk berkolaborasi dengan IMM.

“Selain kepada pengurus PC IMM, selamat juga untuk sahabat saya Muhammad Darwis Tanjung yang baru-baru ini dilantik menjadi Rektor Universitas Muhamadiyah Tapanuli Selatan,” kata Irsan. (a05)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE