P. BRANDAN (Waspada): Tiga rumah warga di kawasan Terowongan, persisnya di Jalan Telaga Said, Ling 2 Paya Kanan, Kel. Alur Dua, Kec. Sei Lepan, Selasa (28/6) malam sekira pukul 22:00, terbakar.
Peristiwa kebakaran ini tidak menelan korban jiwa, namun tiga orang penghuni rumah, satu di antaranya anak balita berumur 1 tahun atas nama Aska Rizki Nasution menderita luka bakar pada kepala bagian belakang.
Menurut informasi yang diperoleh, kebakaran 3 unit rumah ini diduga akibat sambaran api berasal dari lilin saat seorang korban sedang menuang minyak dari jerigen ke dalam ember untuk dimasukan ke botol bekas air mineral.
Pada saat Diah Larasati menuangkan minyak, ibu mertunya, Siti Nuriah Jamnah, sedang mengemas dagangan jajanan rengginang dengan cara membakar ujung plastik dengan menggunakan lilin.
Api dengan cepat menyambar dan membakar dinding, serta lantai rumah panggung korban yang terbuat dari material kayu. Pemilik rumah panik dan mereka spontan ke luar rumah untuk menyelamatkan diri dari kobaran api.
Pada saat itu, Diah Larasati berlari ke luar rumah sambil mengendong anak balitanya Aska Rizky Nasution. Namun, naas, anak korban terkena sambaran api yang membuat kepala bagian belakang bocah itu terbakar.
Api terus membesar dan dengan cepat merambat ke rumah tetangga yang jaraknya sangat berdekatan. Peristiiwa kebakaran pada malam itu sempat membuat arus lalulintas di Jalinsum Alur Dua menjadi macet parah.
Kobaran api akhirnya baru dapat dipadamkan sekira satu jam kemudian, setelah Pertamina P. Brandan menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran dan dibantu satu unit mobil damkar milik Pemkab Langkat.
Peristiwa kebakaran yang menelan kerugian mencapai ratusan juta rupiah ini masih dalam proses penyelidikan pihak berwajib. Aparat kepolisian telah turun melakukan cek TKP dan sekaligus mengamankan barang bukti.
Camat Sei. Lepan M. Iqbal dikonfirmasi Waspada, Rabu (29/6), mengatakan peristiwa kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun ada terdapat korban yang menderita luka bakar ringan. (a10)











