BERASTAGI (Waspada): Tim Dosen Bahasa Prancis FBS Unimed yang diketuai oleh Dr. Abdul Ghofur, M.Pd, dengan anggota Dr. Andi Wete Polili, M.Hum., dan Drs. Azmi, M.Si, melatih guru Bahasa Prancis SMKN 1 Berastagi Tanah Karo menulis buku ajar Bahasa Prancis SMK/SMA berorientasi pada metode pembelajaran berbasis masalah dan proyek.
Dr. Abdul Ghofur, M.Pd, Selasa (22/8) menyebutkan kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran bahasa Prancis saat ini yang menerapkan kedua metode tersebut. Agar penerapan kedua metode tersebut di kelas dapat berjalan dengan baik, perlu disusun buku ajar yang strukturnya sesuai dengan karakteristik pembelajaran berbasis masalah dan proyek.
Kata dia, metode pembelajaran berbasis masalah merupakan suatu metode pembelajaran yang menjadikan suatu masalah sebagai inti (objek utama) pembelajaran. Siswa dilatih untuk berkolaborasi, berkomunikasi, dan berpikir kritis memecahkan masalah yang menjadi objek pembelajaran.
“Adapun metode pembelajaran berbasis proyek menjadikan suatu proyek sebagai inti pembelajaran. Dalam hal ini, siswa dilatih kreativitas untuk menghasilkan karya-karya inovatif baik yang dilakukan secara individual, maupun secara kolaboratif,” ungkapnya.
Hal yang unik dan kreatif dalam kegiatan ini, sambung Abdul Ghofur, dipadukannya metode pembelajaran berbasis masalah dan proyek dalam satu format buku ajar.
Hal ini berarti bahwa untuk menerapkan kedua metode tersebut dapat diintegrasikan dalam suatu model pembelajaran integratif dengan memadukan kedua unsur metode yang berbeda. Inilah yang sesungguhnya sangat dibutuhkan oleh sekolah-sekolah saat ini.
Ditambahkannya, kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kemitraan Masyarakat yang didanai oleh Unimed melalui dana PNBP tahun 2003. Program Kemitraan Masyarakat dilakukan dalam tahapan, yakni pembekalan penulisan buku ajar bahasa Prancis, penulisan draf buku ajar bahasa Prancis, Validasi buku ajar, dan publikasi buku ajar yang dikembangkan.
“Kegiatan pembekalan dilakukan pada 13 Mei lalu. Saat ini, buku ajar yang dikembangkan masih dalam tahap validasi oleh ahli dan diperkirakan akan dipublikasi bulan September 2023. Semoga hadirnya buku ajar bahasa Prancis ini dapat memberikan manfaat yang besar untuk pembelajaran bahasa Prancis di Indonesia,” pungkas Ghofur.(m22)