PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wali Kota Wesly Silalahi mengajak seluruh kader Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Pematangsiantar untuk terus bersinergi dalam membangun keluarga yang sejahtera, masyarakat yang mandiri serta lingkungan yang sehat dan harmonis.
“Keluarga sebagai titik awal pembangunan bangsa, sedang TP PKK merupakan ujung tombaknya,” cetus Wesly saat kunjungan Tim Supervisi TP PKK Provinsi Sumatera Utara (Provsu) di gedung serbaguna Pemko, Jl. Merdeka, Jumat (16/5). Ketua TP PKK Liswati Wesly Silalahi turut mendampingi saat menyambut Tim Supervisi TP PKK Provsu pimpinan Staf Ahli I TP PKK Titiek Sugiharti Surya.
Mengawali sambutannya, Wesly mengucapkan selamat datang di Pematangsiantar, kota multikultural, toleran dan memiliki semangat gotong royong. “Kami merasa sangat terhormat atas kehadiran bapak dan ibu dalam memberikan pembinaan atas pelaksanaan program-program PKK di Pematangsiantar”.
Wesly menilai kegiatan supervisi sangat penting, sebab bukan sekedar bagian dari kompetisi, namun menjadi ajang pembelajaran, pembinaan dan penguatan kapasitas kader TP PKK, terutama dalam melaksanakan 10 program pokok PKK secara optimal, konsisten dan berkelanjutan di tengah-tengah masyarakat.
Selain itu, Wesly juga menyadari keberhasilan pelaksanaan program PKK di Pematangsiantar tidak lepas dari kerja keras para kader di tingkat akar rumput.
Wali kota juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh kader PKK dari tingkat kota hingga kelurahan yang telah mengabdikan tenaga, waktu dan pikirannya demi kemajuan masyarakat.
Melalui kegiatan supervisi itu, Wesly berharap tim dari Provsu dapat memberikan masukan yang membangun untuk peningkatan kualitas program PKK di Pematangsiantar ke depan. “Segala kelebihan dan kekurangan kami jadikan pelajaran serta motivasi untuk berbenah dan terus berkembang”.
“Kami juga berharap kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antara TP PKK Provsu dan TP PKK Pematangsiantar serta mendorong terciptanya inovasi dan kolaborasi yang lebih luas antar daerah dalam menjalankan program pemberdayaan masyarakat,” harap wali kota.
Sementara, Titiek mewakili Ketua TP PKK Provsu Kahiyang Ayu Bobby Nasution menjelaskan kunjungan itu merupakan bagian dari program kerja PKK. “Demi menghadirkan gerakan PKK di tengah-tengah keluarga serta segenap masyarakat, guna mewujudkan peran PKK sebagai pendukung program pemerintah.”
Secara umum, lanjut Titiek, pembinaan supervisi meliputi bidang kelembagaan, administrasi dan kelompok kerja yang membahas 10 program pokok PKK serta menilai peran ibu sangat penting, karena ibu merupakan pendidik yang pertama dan utama.
“Penting untuk memperhatikan, pelaksanaan pembinaan ini merupakan upaya untuk mencapai kelompok Dasa Wisma yang maksimal, aktif dan bangga dengan PKK. Untuk itu, marilah kita tanamkan tekad untuk membantu pembangunan masyarakat melalui kolaborasi menuju Sumut yang maju dan berkesempatan,” ajak Titiek.
Titiek juga mengucapkan selamat mengikuti kegiatan supervisi 2025 dan mengajak sama-sama belajar menjadi manusia yang lebih baik dan menanyakan apa yang perlu mempertanyakannya agar tidak salah dalam menerapkan 10 program pokok PKK di masyarakat.
Kunjungan Tim Supervisi TP PKK Provsu itu dalam supervisi kelurahan pelaksana terbaik tertib administrasi PKK, pola asuh anak dan remaja (PAAR), usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K) PKK, halaman asri, teratur, indah dan nyaman (Hatinya) PKK dan infeksi visual asam asetat (IVA Test) tingkat Provsu 2025. Sebelum memasuki gedung serbaguna, Titiek dan tim meninjau stand Pokja 1 hingga Pokja 4 TP PKK Pematangsiantar di luar gedung serbaguna.
Ekspos singkat dari Ketua TP PKK Liswati mengenai kegiatan TP PKK 2025 mengisi kegiatan itu serta penyerahan laporan seluruh jenjang dan Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) secara resmi dari Liswati kepada Titiek. Penampilan yel-yel semua lomba dari lima kelurahan juga memeriahkan kunjungan tim.
Usai kegiatan, Liswati bersama Titiek mengunjungi peternakan lebah madu Flora Nauli, Jl. Setia Negara I, Kel. Setia Negara, Kec. Siantar Sitalasari.(a28)
