PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wali Kota menyatakan bangga kegiatan Tabligh Akbar menyambut bulan suci Ramadhan 144 Hijriyah kolaborasi Pemko Pematangsiantar dengan tiga Ormas Islam.
“Terjadi kolaborasi Pemko bersama tiga Ormas Islam yakni PD Al-Washliyah, PD Muhammadiyah dan PC Nahdlatul Ulama Pematangsiantar,” sebut Wali Kota Susanti Dewayani saat menghadiri Tabligh Akbar di lapangan H. Adam Malik, Jumat (3/3) malam.
Pemko, lanjut Wali Kota, sangat mengapresiasi kegiatan itu dan berterimakasih kepada panitia yang telah bekerjasama setelah berkolaborasi serta bekerja keras dalam mempersiapkan segala sesuatunya, hingga kegiatan itu dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Kegiatan Tabligh Akbar ini juga dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Kita bersyukur akan datangnya bulan suci Ramadhan. Insya Allah sebentar lagi kita akan bertemu dengan bulan yang penuh rahmat,” imbuh Wali kota.
Wali Kota juga mengharapkan kegiatan Tabligh Akbar itu dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT serta meningkatkan Ukhuwah Islamiyah.
Menurut Wali Kota, Pemko mempunyai komitmen yang tinggi dan tetap konsisten di dalam program-program penguatan nilai-nilai keagamaan yang sudah tertuang di dalam visi dan misi Wali Kota dan tentunya tertuang di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Seperti pada malam hari ini, kita semua tentunya terharu, bangga dan bahagia ketika para tokoh-tokoh, para pemimpin Ormas yang besar yang ada di Pematangsiantar berdiri di depan bersatu padu, berkolaborasi dan bekerjasama untuk sesuatu kegiatan yang sifatnya untuk kemakmuran serta kesejahteraan masyarakat Pematangsiantar,” ucap Wali Kota.
Harapan lainnya, lanjut Wali Kota, umat Islam di Pematangsiantar saling bersatu, rukun, damai dan duduk bersama di antara masyarakat yang mungkin berbeda keimanan.
“Jika itu semua terjadi, Insya Allah Pematangsiantar menjadi kota toleransi semakin dekat di depan kita,” harap Wali Kota dan mendapat sambutan tepuk tangan dari peserta.
Pada kesempatan itu, Wali Kota menyinggung besarnya animo masyarakat dalam kegiatan itu, terkhusus kaum ibu. “Semuanya bersatu padu dan tumpah ruah, hingga lapangan menjadi penuh berkah dan menjadi saksi telah terjadi kolaborasi antara Pemko dengan tiga Ormas Islam. “Kita tetap komitmen kegiatan ini akan menjadi agenda rutin di Pematangsiantar,” janji Wali Kota.
Sebelumnya, Ketua PW Al-Washliyah Sumut Dedi Iskandar Batubara menyatakan malam itu sejarah besar kembali terukir Ormas Islam di Pematangsiantar. “Sebab kegiatan ini bukan sekedar Tabligh Akbar menyambut bulan suci Ramadhan, tapi ada pesan yang ingin menyampaikannya dari tanah yang luar biasa, tempat lahirnya Wakil Presiden RI Adam Malik.”
“Di mana, tidak pernah ada perbedaan sesungguhnya dalam urusan-urusan prinsip antara Al-Washliyah, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Ini saya kira yang paling penting bagi kita, hingga sampai kapanpun tidak akan mungkin ada potensi konflik yang lahir kalau semua Ormas Islam kompak dan bersama dalam upaya memajukan kota,” tegas Dedi.
Dedi menambahkan masyarakat Pematangsiantar patut berbahagia, karena memiliki Wali Kota yang begitu peduli. “Terimakasih Bu Wali Kota. Komitmen ini tentu saja menjadi semangat bagi Ormas Islam, tidak saja di Pematangsiantar, tapi juga di daerah lainnya. Selama kita semua bisa bersama, tidak mungkin ada perpecahan yang terjadi di antara kita.”
Pembacaan ayat suci Alquran dari Qori Internasional Mad Kasad Lubis, qori perwakilan Indonesia di Negara Bahrain 2029 mengawali Tabligh Akbar, kemudian ceramah Ustad Anugrah Cahyadi (Acay), finalis Aksi Indonesia 2022.
Tampak hadir Ketua PD Al-Washliyah M. Ishak Hutasuhut, Ketua PC Nahdlatul Ulama Maranaik Hasibuan, Ketua PD Muhammadiyah HM. Amin Siregar, sejumlah unsur Forkopimda, staf ahli, asisten dan pimpinan OPD Pemko, para alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan lainnya.(a28)
