Scroll Untuk Membaca

Sumut

Wali Kota Irup Peringatan Hari Pahlawan, Danrem 022/PT Irup Ziarah Di TMP

Wali Kota Irup Peringatan Hari Pahlawan, Danrem 022/PT Irup Ziarah Di TMP
Wali Kota Susanti Dewayani bertindak sebagai Irup saat peringatan Hari Pahlawan ke-78 di badan Jl. Merdeka, depan Balai Kota dan Danrem 022/PT Kolonel Inf Agustatius Sitepu selaku Irup saat ziarah serta berlanjut tabur bunga di TMP Nagur, Jl. Sangnaualuh, Pematangsiantar, Jumat (10/11).(Waspada/Ist)
Kecil Besar
14px

PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wali Kota bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) peringatan Hari Pahlawan ke-78 dan Danrem 022/PT sebagai Irup saat ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Pematangsiantar.

Peringatan Hari Pahlawan berlangsung di badan Jl. Merdeka, depan Balai Kota, Jumat (10/11), dimana Wali Kota Susanti Dewayani sebagai Irup dan Danrem 022/PT Kolonel Inf Agustatius Sitepu selaku Irup di TMP Nagur, Jl. Sangnaualuh Damanik.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Pembacaan pesan-pesan Pahlawan Nasional terdiri Jenderal Soedirman, Cut Nyak Dien, Raden Adjeng Kartini, Ir. Soekarno, Bung Tomo dan Ki Hadjar Dewantara mengisi peringatan Hari Pahlawan itu.

Selanjutnya, Wali Kota membacakan amanat Mensos Tri Rismaharini yang menyatakan peringatan Hari Pahlwan hari yang sangat bermakna bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Peringatan Hari Pahlawan mengusung tema “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kobodohan” serta pengangkatan tema itu melalui renungan yang mendalam untuk menjawab penjajahan modern yang kian nyata.

“Mengingat kita merupakan pasar yang besar dan dapat karunia begitu banyak sumber daya alam yang luar biasa seperti tanah yang subur, hasil laut yang melimpah serta kandungan bumi yang menyimpan mineral dan inilah tantangan yang sesungguhnya bagi generasi penerus untuk mengelola kekayaan alam dan juga potensi penduduk Indonesia bagi kejayaan bangsa dan negara,” sebut Mensos.

Menurut Mensos, ancaman dan tantangan itu akan menaklukkannya berbekal semangat yang sama seperti contoh dari para pejuang 10 November 1945.

“Tidak mudah memang, tapi pasti bisa, karena pahlawan bangsa telah mengajarkan kita nilai-nilai perjuangan. Nilai yang jika kita ikuti niscaya membawa jejak kemenangan,” tegas Mensos.

Pahlawan, lanjut Mensos, merupakan orang yang menonjol, karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan kelompok atau diri sendiri.

“Para pahlawan telah mengajarkan kita bukan bangsa pecundang. Kita tidak akan pernah rela untuk bersimpuh dan menyerah kalah. Sebesar apapun ancaman dan tantangan akan kita hadapi dengan tangan mengepal dan dada menggelora,” kembali Mensos menegaskan.

Dengan hanya berbekal bambu runcing, lanjut Mensos, para pahlawan dalam pertempuran 10 November menghadapi musuh yang merupakan pemenang perang dunia dengan persenjataan terbaiknya. “Rakyat bergandeng tangan dengan para tokoh masyarakat dan pemuka agama berikut pengikutnya bersama laskar-laskar pemuda serta pejuang dari seantero nusantara, semuanya melebur menjadi satu, merdeka atau mati.”

Bersyukur saat ini, imbuh Mensos, semangat untuk memberantas kebodohan dan perangi kemiskinan dapat melihat dan merasakan denyutnya di seluruh pelosok negeri. “Semangat yang berasal dari nilai perjuangan pahlawan bangsa di 1945.”

“Semangat yang membawa kita menolak kalah dan menyerah pada keadaan. Menyatukan kita dalam upaya mewujudkan kehidupan kebangsaan yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur serta memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa serta mewujudkan masa depan yang lebih baik,” harap Mensos.

Mensos juga mengajak membangun usaha dan ekonomi kerakyatan yang akan menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju dan makin sejahtera.

Tampak hadir Forkopimda plus, para veteran, ASN Pemko, TNI-Polri, karyawan BUMD dan Paskibraka.

Sedang ziarah di TMP, setelah Danrem 022/PT meletakkan karangan bunga di tugu, berlanjut tabur bunga bersama di makam para pahlawan.(a28)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE