Scroll Untuk Membaca

SumutPendidikan

Wali Kota P.Siantar Siapkan Insentif Bagi Guru PAUD

Wali Kota Susanti Dewayani (tujuh kiri) pose bersama Pokja Bunda PAUD dan Bunda PAUD kelurahan usai mengukuhkan Pokja Bunda PAUD dan Bunda PAUD kelurahan 2023 itu di kantor Lurah Nagapitu, Jl. Rabbaik Purba, Selasa (12/12).(Waspada-Ist).
Wali Kota Susanti Dewayani (tujuh kiri) pose bersama Pokja Bunda PAUD dan Bunda PAUD kelurahan usai mengukuhkan Pokja Bunda PAUD dan Bunda PAUD kelurahan 2023 itu di kantor Lurah Nagapitu, Jl. Rabbaik Purba, Selasa (12/12).(Waspada-Ist).
Kecil Besar
14px

            PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wali Kota Pematangsiantar menyatakan telah menyiapkan insentif bagi guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Penyampaian pernyataan dari Wali Kota Susanti Dewayani itu saat mengukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD dan Bunda PAUD kelurahan 2023 di kantor Lurah Nagapitu, Jl. Rabbaik Purba, Selasa (12/12).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Wali Kota P.Siantar Siapkan Insentif Bagi Guru PAUD

IKLAN

Menurut Wali Kota, PAUD merupakan kunci sukses untuk merajut pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di masa mendatang. “Terutama ini sangat penting dalam menguatkan Generasi Emas 2045 di Pematangsiantar.”              

“Anak usia 0-5 tahun akan menyerap pemberian. Semakin sering mendapatkan rangsangan dan stimulus, anak akan menjadi pintar,” imbuh Wali Kota.

Seiring perkembangan zaman, lanjut Wali Kota, PAUD di Pematangsiantar semakin lama semakin tumbuh, baik pengelolanya swasta maupun pengelolanya pemerintah. “Saat ini PAUD Pematangsiantar berjumlah sekira 140 lembaga yang tersebar di delapan kecamatan.”

Menurut Wali Kota, sesuai yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pematangsiantar, Pemko sangat menaruh perhatian yang besar kepada PAUD. “Yang terutama yakni layanan PAUD yang saat ini kita kelola.”

Pada kesempatan itu, Wali Kota menjabarkan sejumlah program yang telah terlaksana dari Pemko sebagai bentuk perhatian penuh kepada PAUD, diantaranya pemberian sarana dan prasarana berupa peralatan belajar serta mobiler bagi peserta didik PAUD yang kurang mampu.

Kemudian, lanjut Wali Kota, di Desember 2023 para guru PAUD, operator PAUD non ASN, non sertifikasi dan tidak sebagai penerima dana dari sumber APBD/APBN akan mendapat pemberian insentif guna peningkatan layanan PAUD.

Selanjutnya, melalui Dinas Pendidikan di 2024 akan melaksanakan pelatihan-pelatihan guna peningkatan SDM guru-guru PAUD.

Usai pengukuhan Pokja PAUD, Wali Kota berharap setelah itu pengurus Pokja, baik tingkat kota, kecamatan maupun kelurahan untuk melakukan inovasi dan terobosan-terobosan yang akan memberikan layanan yang akan lebih baik lagi kepada PAUD.

“Ini juga merupakan kerja lintas sektoral dalam beberapa lembaga ataupun kemitraan, hingga dapat berkolaborasi untuk mendukung layanan PAUD di Pematangsiantar agar lebih baik lagi,” harap Wali Kota.             

Wali Kota juga berharap kepada seluruh Bunda PAUD tingkat kecamatan dan kelurahan yang baru kena lantik untuk terus mendampingi semua PAUD yang ada di wilayahnya masing-masing.

“Lakukan kunjungan, berikan perhatian dan motivasi terhadap lambaga PAUD di wilayahnya masing-masing,” lanjut Wali Kota.

Menyanyikan hymne Bunda PAUD dari anak didik PAUD juga mengisi kegiatan, kemudian penyerahan loker secara simbolis kepada perwakilan TK Negeri 1, 2 dan 3 serta penyerahan ATK anak didik PAUD secara simbolis kepada PAUD SAB dari Wali Kota dan Ketua Pokja Bunda PAUD Kusma Erizal Ginting.       

Tampak hadir Ketua KORMI Aprial M Rizaldi Ginting, para pimpinan OPD Pemko, camat dan lurah, para Bunda PAUD kecamatan serta kelurahan.(a28).       

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE