TEBINGTINGGI (Waspada.id): Wali Kota Tebingtinggi, H. Iman Irdian Saragih, secara resmi membuka Festival Seni dan Qasidah ke-18 Tingkat Kota Tebingtinggi Tahun 2025 di Lapangan Merdeka, Kamis (2/10/2025) malam. Festival ini diharapkan dapat mempererat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan apresiasi terhadap seni budaya Islami.

“Sebagai salah satu kekayaan dan khazanah budaya bangsa, seni qasidah ini sudah sepantasnya mendapat perhatian dari kita bersama, baik pemerintah maupun masyarakat,” ujar Wali Kota Iman Irdian dalam sambutannya.
Wali Kota juga menambahkan, melalui festival ini, ia berharap akan tumbuh kesadaran untuk mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Pemerintah Kota Tebingtinggi juga memberikan bantuan hibah untuk pembangunan rumah ibadah masjid sebagai wujud kepedulian terhadap umat.
Ketua DPRD Tebingtinggi, Sakti Khadaffi Nasution, turut memberikan dukungan dan menyebut seni qasidah sebagai warisan budaya yang memiliki nilai dakwah. “Mari kita bersama bersinergi dalam melestarikan dan mengembangkan seni dan qasidah di Kota Tebing Tinggi,” katanya.

Kabag Kesra Setdako, Azanul Akbar Lubis, melaporkan bahwa festival ini berlangsung selama 3 hari, mulai 2 hingga 4 Oktober 2025, dan diikuti oleh 213 peserta dari berbagai utusan kecamatan, sekolah, dan organisasi Islam se-Kota Tebingtinggi.
“Jumlah keseluruhan peserta yang mengikuti Festival Seni dan Qasidah tingkat Kota Tebingtinggi adalah sebanyak 213 peserta dengan jumlah orang sebanyak 563 orang. Masing-masing pemenang cabang tersebut, akan kita utus di tingkat provinsi pada bulan November 2025,” ungkapnya.

Festival ini juga dirangkaikan dengan pelantikan Dewan Pembina, Dewan Pengawas, dan Dewan Juri, serta penyerahan bantuan hibah secara simbolis kepada lima rumah ibadah masjid.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota H. Chairil Mukmin Tambunan, Wakapolres Kompol Rudi Syahputra, Danramil 13/TT Kapten Inf Ismail Marzuki Siahaan, serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat lainnya. [***]