KISARAN (Waspada): Penemuan mayat di salah satu warung Komplek Graha, Terminal Madia, Kisaran, yang awalnya diduga sakit, ternyata diracun dan dianiaya oleh rekannya yang baru dikenal selama lima hari.
Kanit Jatanras, Sat Reskrim Polres Asahan Ipda Supangat, Selasa (17/12) saat rekonstruksi pembunuhan di Komplek Graha, Terminal Madia, Kisaran, menuturkan bahwa sebelumnya sekitar pukul 03.00 WIB, ditemukan jenazah tergeletak di warung dengan panggilan Thander,40, warga Medan. Sehingga dibawa ke RSUD Kisaran, namun ditemukan dugaan penganiayaan di perut, kepala, tangan kanan dan kiri.
“Kita melakukan penyidikan, dan akhirnya mengamankan SP,21, yang merupakan rekan korban baru kenal selama sekitar lima hari,” jelas Supangat.
Supangat mengatakan, hasil pemeriksaan awal, pembunuhan itu diawali sakit hati tersangka dengan korban karena ada perkataan yang tidak pantas. Sehingga korban nekat meracuni korban melalui minuman, saat korban muntah dan kesakitan, tersangka memukulnya dengan balok hingga tewas.
“Racun itu jenis racun tikus, yang dibeli dari Kota Tanjungbalai, pada hari Minggu lalu,” jelas Supangat.
Untuk saat ini, tersangka masih dilakukan pemeriksaan intensif, untuk menggali informasi motif pembunuhan itu. Selain itu, Polisi juga mencari dan akan menghubungi keluarga korban untuk pengembalian jenazah.
“Kita masih mendalami kasus ini,” jelas Supangat. (a19/a20)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.