PEMATANGSIANTAR (Waspada): Warga menemukan satu mortir aktif di dalam parit di depan satu Sekolah Dasar Negeri (SDN), Jl. Bah Tongguran Kiri, Kel. Sigulanggulang, Kec. Siantar Utara, Kota Pematangsiantar.
Kapolres AKBP Yogen Heroes Baruno menyebutkan pihaknya telah mengamankan mortir aktif itu dan telah melakukan disposal (penghancuran) di ringroad, Kel. Tanjung Tongah, Kec. Siantar Martoba, Minggu (20/8).
Menurut Kapolres, sebelumnya warga menemukan mortir aktif itu di dalam parit di depan SDN 124400, Jl. Bah Tongguran, Kel. Sigulanggulang pada Sabtu (19/8) sore.
Kemudian, warga yang menemukan mortir aktif itu, membersihkannya karena hendak menjualnya ke penampung barang bekas atau botot.
Namun, pihak penampung barang bekas itu tidak mau membelinya dan menghubungi personel Polsek Siantar Utara dan menyampaikan ada warga menemukan mortir di Jl. Bah Tongguran Kiri.
Mendapat informasi itu, personel Polsek Siantar Utara segera bergerak cepat ke lokasi dan mengamankan mortir dan selanjutnya melaporkannya ke Polres.
Kapolres yang mendapat informasi, meminta bantuan kepada Sat Brimob Poldasu dan pukul 19:30, Tim Unit Komposit Jibom Detasemen Gegana Sat Brimob Poldasu pimpinan Aiptu Bambang Sudirmanto tiba di lokasi.
Selanjutnya, Kepala Tim bersama anggotanya Aipda Oka Nurianto, Bripka Sonang, Brigadir M. Iwan Kisri, Briptu Dikman dan Briptu Tri Kartanto Wijaya, berhasil mengamankan satu unit mortir aktif itu pukul 20:30 dan mengevakuasinya ke Markas Kompi 2 Yon B Sat Brimob Poldasu, Jl. Jend. Ahmad Yani, Pematangsiantar.
Kemudian, Polres bersama Tim membawa mortir aktif itu ke ringroad, Kel. Tanjung Tongah, Minggu (20/8) untuk penghancuran.
Sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), Tim meledakkan dan menghancurkan mortir itu di lokasi yang jauh dari pemukiman dan jauh dari keberadaan warga serta penghancuran berjalan dengan aman dan lancar.
Sebelum penghancuran, tim melaksanakan APP dengan pembagian tugas masing-masing dengan pimpinan kepala tim dan selanjutnya melakukan penghancuran serta terdengar dari sumber suara ledakan yang mengeluarkan asap serta berlanjut dengan waktu endap selama 20 menit.
Setelah penghancuran, Tim melakukan pengecekan terhadap objek ledakan dan melakukan tindakan penyempurnaan serta Tim membawa sisa proyektil dan selongsong mortir ke Kompi 2 Yon Poldasu. Mortir itu berupa satu unit Ukso Mortir 81 MM jenis M66.
Tampak hadir Wakapolres Kompol Pardamean Hutahaean, Kabag Logistik Kompol Marhalam Napitupulu, Kasat Intelkam AKP Bobi Vaski Pranata, Kasat Reskrim AKP Banuara Manurung, Kasi Propam Sri Surtiyati, Kapolsek Siantar Utara AKP Herli D Damanik, Kapolsek Siantar Martoba Iptu Riswan dan KBO Sat Intelkam Iptu HM. Siallagan.(a28).
