LANGSA (Waspada): Dekan Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Langsa Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA mengatakan, masa depan akan berubah, masa lalu tidak.
Demikian disampaikan Amiruddin Yahya Azzawiy atau biasa disapa Doktor Emi ketika menjadi nara sumber pada acara Rapat Kerja (Raker) SD Muhammadiyah 2 Langsa di Aula Vitra Convation Langsa, Kamis (6/7).
Doktor Emi menjelaskan, bahwa perubahan tanda bumi yang hidup dan law of nature. Manusia tidak bisa melawan hukum alam, yang harus dilakukan adalah melakukan penyesuaian dan adaptasi.
“Setiap perubahan ada tantangan, sama seperti setiap keinginan pasti ada tantangan dan peluang. Maka, setiap orang dan lembaga pendidikan harus melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk merespon kebutuhan publik,” kata Doktor Emi.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa masa depan akan ada banyak perubahan, maka moment Raker SD Muhammadiyah 2 dapat kiranya merumuskan program yang strategis dan berbasis pada kebutuhan masyarakat, agama dan negara.
“Insya Allah, ke depan SD Muhammadiyah 2 lebih progresif dan menjadi pilihan utama masyarakat untuk menyekolahkan anaknya. Karena itu, lakukan modifikasi yang berkelanjutan dan ciptakan inovasi sebanyak-banyaknya,” ujarnya
Di samping itu, tetap optimis dan bersemangat, karena optimisme akan melahirkan energi besar untuk menghadapi tantangan, semakin banyak tantangan maka semakin terbuka peluang-peluang.
Dalam acara Raker tersebut, Doktor Emi diminta untuk menyampaikan materi ‘Peluang dan tantangan di masa depan” yang para pesertanya dari seluruh dewan guru, tendik (tenaga kependidikan) dan karyawan SD Muhammadiyah 2 Langsa bertemakan ‘bergerak bersama, hebat bersama, menuju pendidikan masa depan gemilang’.(b13)