Scroll Untuk Membaca

Aceh

Erosi Sungai Krueng Tangan-tangan Kian Mengganas, Ancam Pemukiman Penduduk

Kondisi tebing sungai Krueng Tangan-tangan, Abdya, yang digerus erosi. Berakibat pemukiman penduduk sepanjang DAS terancam amblas ke sungai. Rabu (7/2).Waspada/Syafrizal
Kondisi tebing sungai Krueng Tangan-tangan, Abdya, yang digerus erosi. Berakibat pemukiman penduduk sepanjang DAS terancam amblas ke sungai. Rabu (7/2).Waspada/Syafrizal
Kecil Besar
14px

BLANGPIDIE (Waspada): Erosi sungai Krueng Tangan-tangan, Aceh Barat Daya (Abdya), kian mengganas. Akibatnya, pemukiman penduduk sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS), dalam sejumah desa terancam amblas ke sungai.

Seperti halnya kawasan pemukiman penduduk di Desa Pante Geulumpang, Kecamatan Tangan-tangan. Erosi di kawasan ini kian mendekati pemukhiman padat penduduk, di mana, kondisi tebing sudah sangat mengkhawatirkan dan sangat dekat dengan rumah penduduk. Demikian juga, tanaman-tanaman produktif milik penduduk di areal perkebunan kawasan itu, rata-rata sudah terseret arus. “Tebing sungai kian terkikis arus, akibat tidak adanya tanggul pengaman. Akibatnya, pemukiman penduduk terancam amblas ke sungai,” ungkap Kepala Desa Pante Geulumpang Sarijulis, Rabu (7/2).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Erosi Sungai Krueng Tangan-tangan Kian Mengganas, Ancam Pemukiman Penduduk

IKLAN

Kades Sarijulis menambahkan, erosi sungai yang terjadi pada Krueng Tangan-tangan ini, sudah sangat mengkhawatirkan. Katanya, jika tidak segera dilakukan penanganan oleh pihak terkait, dipastikan rumah yang berada sepanjang DAS, akan ikut terbawa arus. Karena posisinya sudah sangat dekat dengan bibir tebing.

Diakui Kades Sarijulis, terkait dengan kondisi erosi Krueng Tangan-tangan, pihaknya sudah sering mengusulkan penanganan tebing itu. Sayangnya, hingga hari ini belum ada tindakan apapun. “Dulu memang sudah pernah dilakukan pengecekan oleh pihak terkait. Namun hanya sebatas pengecekan semata, tidak ada tidak lanjut,” ujarnya.

Kades Sarijulis berharap, Pemkab Abdya dapat segera melakukan penanganan sementara di wilayah tersebut, dengan membangun tanggul, agar kebun dan rumah warga yang saat ini terancam jatuh ke sungai, dapat teratasi.(b21)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE